Konten dari Pengguna

Definisi Hominid dalam Sejarah Dunia beserta Deskripsi Fisiknya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
19 Oktober 2024 22:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Definisi Hominid dalam Sejarah, Foto:Unsplash/Susan Q Yin
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Definisi Hominid dalam Sejarah, Foto:Unsplash/Susan Q Yin
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Definisi hominid dalam sejarah dunia merujuk pada kelompok primata yang meliputi manusia modern dan nenek moyangnya, yang memainkan peran krusial dalam evolusi dan perkembangan peradaban manusia.
ADVERTISEMENT
Dalam konteks ini, hominid mencakup berbagai spesies yang menunjukkan berbagai ciri fisik dan perilaku yang membedakannya dari primata lainnya.
Kajian tentang hominid tidak hanya melibatkan aspek biologis, tetapi juga budaya dan sosial, menggambarkan perjalanan panjang yang dialami oleh manusia dan kerabatnya.

Definisi Hominid dalam Sejarah

Ilustrasi Definisi Hominid dalam Sejarah, Foto:Unsplash/Jonathan Simcoe
Hominid adalah istilah yang merujuk pada kelompok primata yang mencakup manusia modern (Homo sapiens), nenek moyang manusia, serta semua spesies yang lebih dekat terkait dengan manusia dibandingkan dengan simpanse dan bonobo.
Dikutip dari laman australian.museum, hominid termasuk dalam keluarga Hominidae, yang terdiri dari beberapa genera dan spesies yang berbeda.
Keluarga ini terbagi menjadi dua subkeluarga yaitu Homininae, yang mencakup manusia dan kerabat terdekatnya, serta Gorillinae, yang terdiri dari gorila.
ADVERTISEMENT
Secara historis, hominid pertama kali muncul sekitar 7 hingga 6 juta tahun yang lalu, yang menandai awal dari evolusi manusia.
Salah satu spesies hominid yang paling awal dikenal adalah Sahelanthropus tchadensis, yang ditemukan di Chad dan memiliki ciri-ciri fisik yang menunjukkan bahwa ia telah berdiri tegak.
Dari sini, evolusi hominid berlanjut dengan spesies seperti Australopithecus, yang muncul sekitar 4 juta tahun yang lalu. Australopithecus dikenal memiliki tubuh yang lebih kecil, tetapi juga memiliki kemampuan untuk berjalan dengan dua kaki.
Dari sudut pandang fisik, hominid memiliki beberapa ciri yang membedakannya dari primata lain.
Salah satu ciri utama adalah kemampuan bipedalisme atau berjalan dengan dua kaki, yang memberikan keuntungan dalam hal mobilitas dan pemanfaatan tangan untuk alat.
ADVERTISEMENT
Selain itu, hominid memiliki bentuk tengkorak yang lebih besar, dengan volume otak yang meningkat, memungkinkan perkembangan kognitif yang lebih baik.
Ciri fisik lainnya termasuk tangan yang lebih fleksibel dan jari yang lebih panjang, yang memudahkan penggunaan alat.
Hominid juga menunjukkan perubahan dalam struktur gigi, dengan gigi geraham yang lebih kecil dan gigi taring yang lebih sedikit menonjol, menandakan pergeseran pola makan yang lebih berbasis pada makanan yang lebih lembut.
Evolusi hominid tidak hanya mencakup perubahan fisik, tetapi juga perubahan perilaku dan sosial.
Kemampuan berkomunikasi yang lebih baik, perkembangan budaya, dan pembentukan kelompok sosial yang kompleks adalah bagian dari sejarah hominid yang menunjukkan bagaimana manusia modern menjadi spesies yang dominan di Bumi.
ADVERTISEMENT
Hominid merupakan kelompok primata yang memiliki sejarah panjang dalam evolusi dan memiliki ciri fisik yang khas, yang membedakannya dari primata lainnya dan memberikan kontribusi penting terhadap perkembangan manusia modern. (DANI)