Konten dari Pengguna

Fungsi Sosiologi sebagai Konsultan Kebijakan dalam Masyarakat

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
6 September 2023 20:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi fungsi sosiologi sebagai konsultan kebijakan, sumber foto: Tima Miroshnichenko by pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi fungsi sosiologi sebagai konsultan kebijakan, sumber foto: Tima Miroshnichenko by pexels.com
ADVERTISEMENT
Fungsi sosiologi sebagai konsultan kebijakan adalah dapat memberikan arahan, nasehat, atau bimbingan. Nasehat atau bimbingan ini diberikan kepada para eksekutor untuk mengambil atau melakukan suatu keputusan dengan tepat.
ADVERTISEMENT
Sayangnya tidak semua orang mengetahui peran sosiologi sebagai konsultan kebijakan. Padahal ini memiliki peran yang sangat penting untuk membuat kehidupan masyarakat lebih maju dan mengalami peningkatan.
Dikutip dari buku Sosiologi karya Kun Maryati dan Juju Suryawati, di bawah ini terdapat penjelasan lengkap tentang fungsi dari sosiologi sebagai konsultan kebijakan.

Fungsi Sosiologi sebagai Konsultan Kebijakan

Ilustrasi fungsi sosiologi sebagai konsultan kebijakan, sumber foto: Antoni Shkraba by pexels.com
Pada dasarnya, fungsi sosiologi sebagai konsultan kebijakan adalah dapat memberikan arahan, nasihat, atau bimbingan. Selain itu, sosiologi juga dapat membantu memperkirakan pengaruh kebijakan sosial yang mungkin terjadi.
Sebenarnya setiap keputusan kebijakan sosial merupakan suatu ramalan. Artinya, kebijakan diambil dengan harapan menghasilkan pengaruh atau dampak yang diinginkan.
Namun, sering terjadi bahwa kebijakan yang diambil tidak memenuhi harapan tersebut. Misalnya faktor ketidakakuratan dugaan atau kesimpulan yang salah terhadap suatu permasalahannya.
ADVERTISEMENT
Dapat pula dicontohkan apakah kebijakan pemerintah DKI Jakarta dalam menggusur pemukiman kumuh di bantaran sungai bisa mengurangi resiko banjir? Apakah penutupan lokalisasi pelacuran di Kramat Tunggak dan menggantinya dengan kegiatan keagamaan bisa menghilangkan pelacuran?
Dua hal tersebut merupakan contoh kebijakan di masyarakat yang memang perlu diperhatikan dan harus segera mendapat penanganan.
Di bidang kebijakan pemerintah, ramalan Sosiologi juga dapat membantu memperkirakan pengaruh kebijakan sosial yang mungkin terjadi. Mengingat setiap keputusan kebijakan sosial merupakan suatu ramalan.
Sehingga kebijakan yang diambil dengan suatu harapan bisa menghasilkan pengaruh yang diinginkan. Bukan hanya itu saja, sosiologi sebagai konsultan kebijakan juga memiliki peran yang sangat penting.
Hal ini karena sosiologi memungkinkan manusia untuk dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan, pengetahuan masyarakat, lembaga sosial dan lain sebagainya. Bahkan sosiologi juga dapat membantu manusia menjalani kehidupan sosial yang lebih efektif dari sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Sayangnya hingga saat ini masih banyak yang belum tahu bahwa ilmu sosiologi sebagai kebijakan memang perlu diperhatikan lebih dalam. Adanya ilmu sosiologi ini membuat tatanan kehidupan masyarakat lebih tertata rapi dan bisa membantu mengatasi kesenjangan sosial yang ada.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa fungsi sosiologi sebagai konsultan kebijakan adalah dapat memberikan nasihat, arahan, atau bimbingan kepada masyarakat. Ilmu sosiologi dapat membuat kehidupan masyarakat menjadi lebih baik dengan cara yang tepat. (DSI)