Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Hubungan Jatuhnya Konstantinopel dengan Kolonialisme dan Imperialisme
23 Agustus 2024 23:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jelaskan hubungan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Dinasti Ottoman dengan lahirnya era kolonialisme dan imperialisme! Konstantinopel berhasil direbut oleh Kerajaan Turki Utsmani, padahal sebelumnya kota tersebut menjadi sumber rempah-rempah bagi bangsa Eropa. Maka dari itu, bangsa Eropa melakukan pelayaran, kolonialisme, dan imperialisme untuk mencari rempah-rempah.
ADVERTISEMENT
Fitriyani dalam Relevansi Pemikiran Dialektika Hegel terhadap Rasa Nasionalisme Belanda di Indonesia Tahun 1596 menyebutkan bahwa jatuhnya Konstantinopel menjadi salah satu penyebab terjadinya kolonialisme serta imperialisme.
Jika ingin tahu hubungan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Dinasti Ottoman dengan lahirnya era kolonialisme dan imperialisme, simak informasi lengkapnya dalam bacaan ini.
Hubungan Jatuhnya Konstantinopel ke Dinasti Ottoman dengan Kolonialisme dan Imperialisme
Coba jelaskan hubungan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Dinasti Ottoman dengan lahirnya era kolonialisme dan imperialisme! Konstantinopel adalah kota yang menjadi sumber rempah-rempah bagi bangsa Eropa untuk berbagai kebutuhan, sehingga keberadaannya sangat penting.
Sayangnya, kota tersebut berhasil direbut oleh Kerajaan Turki Utsmani atau Dinasti Ottoman, sehingga membuat masyarakat Eropa mengalami krisis rempah-rempah. Bangsa Eropa yang sebelumnya mengandalkan rempah-rempah di Konstantinopel untuk pengobatan dan kebutuhan lain pun menjadi kesulitan mencari bahan-bahan tersebut.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, akhirnya terjadi kolonialisme dan imperialisme di berbagai negara penghasil rempah-rempah, termasuk Indonesia. Untuk mencari rempah-rempah tersebut, bangsa Eropa melakukan pelayaran guna menemukan sumber utamanya dengan memanfaatkan teropong, peta, serta kompas.
Penjelajahan samudra ini diawali oleh bangsa Portugis, lalu dilanjutkan bangsa Spanyol dan negara-negara di Eropa lainnya. Bangsa-bangsa ini melakukan berbagai percobaan untuk menemukan dunia baru serta sumber penghasil rempah-rempah sampai akhirnya mereka tiba di Indonesia sebagai negara kepulauan penghasil rempah-rempah.
Berkat penemuan tersebut, bangsa Eropa berlomba-lomba untuk menaklukkan Indonesia, bukan sekadar mencari rempah-rempah, tetapi juga kekayaan serta penyebaran agama. Hal inilah yang memicu terjadinya kolonialisme serta imperialisme.
Adapun beberapa bangsa Eropa yang tiba di Indonesia adalah Portugis, Spanyol, Inggris, serta Belanda. Bahkan, Belanda menjadi negara terlama yang menjajah Indonesia, hingga rakyat mengalami penderitaan.
ADVERTISEMENT
Itulah informasi tentang hubungan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Dinasti Ottoman dengan lahirnya era kolonialisme dan imperialisme. [ENF]