Jenis dan Sifat-Sifat Perilaku Menyimpang dalam Kehidupan

Ilustrasi sifat-sifat perilaku menyimpang dalam kehidupan. Sumber foto: Unsplash

Sifat-sifat perilaku menyimpang dalam kehidupan terbagi menjadi positif dan negatif. Memahami lebih dalam tentang sifat perilaku menyimpang dapat membantu mengetahui alasan seseorang terlibat.

Karena itu, dalam artikel kali ini, kita akan membahas jenis dan sifat-sifat perilaku menyimpang dalam kehidupan. Untuk penjelasan lebih lengkap, simak di bawah ini.

Pengertian Perilaku Menyimpang

Ilustrasi sifat-sifat perilaku menyimpang. Sumber foto: Unsplash

Perilaku menyimpang merupakan perilaku yang dianggap tidak sesuai dengan nilai dan norma sosial masyarakat. Istilah yang digunakan dalam menyebut hal ini adalah deviant.

Menurut pendapat para ahli, seperti James Vender Zender, perilaku menyimpang adalah perilaku yang dianggap sebagai hal tercela dan sudah di luar batas toleransi sebagian besar masyarakat.

Lalu, menurut Bruce J Cohen, perilaku menyimpang merupakan perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan segala kehendak masyarakat atau suatu kelompok tertentu.

Sifat-Sifat Perilaku Menyimpang

Sifat perilaku menyimpang sendiri terbagi menjadi dua, yakni positif dan negatif. Berikut penjelasannya.

1. Penyimpangan Positif

Sifat penyimpangan yang pertama adalah positif atau terarah pada nilai-nilai sosial yang diinginkan oleh setiap masyarakat. Akan tetapi, cara yang dilakukan melanggar nilai dan norma sosial masyarakat.

2. Penyimpangan Negatif

Sifat yang kedua adalah penyimpangan negatif atau tindakan yang benar-benar melanggar nilai dan norma sosial masyarakat tanpa mencapai tujuan yang diinginkan.

Umumnya, penyimpangan ini dianggap rendah, tercela, dan tidak dapat ditoleransi oleh masyarakat. Contoh penyimpangan negatif adalah pembunuhan dan pemerkosaan.

Jenis Perilaku Menyimpang

Perilaku menyimpang sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yakni primer, sekunder, individual, dan kelompok. Untuk penjelasan lebih lengkap, simak di bawah ini.

1. Penyimpangan Primer

Jenis penyimpangan pertama adalah penyimpangan primer, yaitu perilaku yang masih dapat ditoleransi oleh masyarakat. Biasanya, bersifat temporer atau sementara. Contohnya adalah orang yang melanggar lalu lintas.

2. Penyimpangan Sekunder

Penyimpangan sekunder merupakan perilaku yang dilakukan secara terus-menerus oleh satu individu. Terkadang, perilakunya dapat dikenal oleh masyarakat.

Contoh dari penyimpangan sekunder adalah orang yang terus melakukan pembegalan atau mabok-mabokan di tengah jalan.

3. Penyimpangan Individual

Jenis ini adalah penyimpangan yang dilakukan oleh suatu individu atau satu orang. Contohnya, seseorang yang menyontek.

4. Penyimpangan Kelompok

Penyimpangan jenis ini adalah perilaku yang dilakukan oleh sekelompok orang. Contohnya, geng mafia.

Itulah dia sifat-sifat dan jenis perilaku penyimpangan sosial dalam kehidupan masyarakat. Semoga membantu!