Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Kisah Cinta Ali dan Fatimah yang Bikin Baper
11 Maret 2025 18:39 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Kisah cinta Ali dan Fatimah tercatat sebagai cerita yang bikin baper dan menyentuh hati. Sejarah yang mencatat bahwa terdapat romantika antara Ali dan Fatimah yang memberikan inspirasi bagi anak muda.
ADVERTISEMENT
Bahkan kisah cinta Ali dan Fatimah menyuguhkan suri teladan bagi pasangan suami istri sepanjang masa. Kenyataannya dalam kehidupan rumah tangga yang dibina Ali dan Fatimah, memberikan kearifan nilai yang mengagumkan.
Kisah Cinta Ali dan Fatimah
Dikutip dari buku Kisah Cinta Fathimah Az-Zahra oleh Azizah Hefni, (2024:46-47) kisah cinta Ali dan Fatimah merupakan salah satu cerita cinta yang terkenal akan keromantisannya sehingga bikin baper.
Fatimah Az-Zahra merupakan seorang putri dari Nabi Muhammad saw yang sangat taat terhadap Allah Swt serta kepada kedua orang tuanya.
Beliau dikenal sebagai sosok putri yang memiliki kemiripan sifat dengan Nabi Muhammad Saw sehingga dirinya menjadi wanita mulia di usia mudanya.
Namun, Ali Bin Abi Thalib merupakan salah satu anak asuh dari Nabi Muhammad saw sejak usia enam tahun. Di mana Nabi Muhammad Saw bersama Siti Khadijah membimbing Ali dengan penuh kasih sayang seperti anak sendiri.
ADVERTISEMENT
Sejak masa kecil, Ali selalu menghabiskan waktunya bersama Fatimah. Itu yang menyebabkan Ali sangat mengenal sosok Fatimah lantaran keduanya tumbuh bersama sejak berusia anak-anak.
Semenjak Ali tumbuh dewasa, ia mengagumi putri Nabi Muhammad saw dan menyembunyikan perasaannya tersebut. Bahkan rasa cintanya semakin besar saat ia melihat Fatimah membalut luka Nabi Muhammad saw saat selesai berperang.
Sayangnya dirinya tidak memiliki keberanian untuk mengungkapkan perasaannya dan merasa masih terlalu muda untuk urusan jatuh cinta.
Selain itu, Ali hanya berpikir bahwa dirinya berasal dari keluarga yang miskin dan kehidupannya pun hanya dihabiskan berdakwah di jalan Allah Swt.
Bahkan Ali pun semakin tak berani saat mengetahui bahwa banyak lelaki yang mencoba melamar Fatimah, termasuk para sahabat Nabi Muhammad saw yang hendak melamar sang putri Rasulullah tersebut.
ADVERTISEMENT
Lantas keduanya pun tetap dipersatukan Allah Swt dalam ikatan pernikahan, dan pada saat itu hanya lamaran Ali yang diterima oleh Nabi Muhammad saw untuk putrinya. Menariknya, Fatimah pun menyimpan perasaan cintanya terhadap Ali dalam diam.
Demikian merupakan penjelasan tentang kisah cinta Ali dan Fatimah yang dikenal memiliki romantika menarik. (Sis)