Kisah dan Latar Belakang Terjadinya Pemberontakan Andi Aziz

Ilustrasi latar belakang terjadinya pemberontakan Andi Aziz. Sumber: Pixabay/pexels.com

Latar belakang terjadinya pemberontakan Andi Aziz bermula dari pelaksanaan Konferensi Meja Bundar (KMB) yang digelar pada tahun 1949. Pada saat itu, Negara Indonesia Timur (NIT) diputuskan untuk masuk ke dalam Republik Indonesia Serikat (RIS). Bahtiar dalam Peristiwa Andi Azis di Sulawesi Selatan 5 April 1950 menjelaskan bahwa pemberontakan Andi Aziz berlangsung di Sulawesi Selatan yang ditandai dengan adanya demonstrasi untuk membubarkan NIT. Untuk mengetahui kisah lengkap tentang pemberontakan Andi Aziz, baca artikel ini sampai habis.

Mengenal Sosok Andi Aziz

Ilustrasi latar belakang terjadinya pemberontakan Andi Aziz. Sumber: Pixabay/pexels.com

Andi Aziz adalah pria kelahiran Sulawesi Selatan, 19 September 1924 yang sejak kecil telah hidup bersama orang Belanda yang merupakan seorang pensiunan asisten residen. Hal itu membuatnya berkeinginan menjadi salah satu pasukan militer Belanda. Namun, keinginan tersebut berakhir pasca terjadinya Perang Dunia II yang membuatnya mengungsi di Inggris. Selama di Inggris, Andi Aziz bergabung dalam akademi militer dan lulus dengan predikat pujian. Pasca Indonesia merdeka, Andi Aziz akhirnya kembali ke Indonesia, karena ingin berkunjung ke rumah orang tuanya yang berada di Makassar. Pada tahun 1947, Andi Aziz menjabat sebagai letnan dua pada Koninklijk Nederlandsch Indish Leger (KNIL) dan setelah itu diangkat pula menjadi ajudan presiden Negara Indonesia Timur (NIT).

Kronologi Pemberontakan Andi Aziz

Terdapat beberapa kronologi pemberontakan Andi Aziz, antara lain.

1. Latar Belakang

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, latar belakang terjadinya pemberontakan Andi Aziz adalah pasca Konferensi Meja Bundar di tahun 1949 yang menghasilkan keputusan untuk membubarkan KNIL. Di sisi lain, Negara Indonesia Timur (NIT) akhirnya disahkan untuk menjadi bagian dari Republik Indonesia Serikat (RIS). Keputusan inilah yang menyebabkan Andi Aziz memberontak, karena dirinya tidak setuju dengan bergabungnya NIT pada RIS. Pasalnya, Andi Aziz sendiri menginginkan Indonesia berdiri sebagai negara federasi. Memang, pasca kemerdekaan, bangsa Indonesia terpecah menjadi dua golongan, yaitu masyarakat yang ingin menjadi negara republik dan negara federasi.

2. Perpecahan Masyarakat KNIL

Setelah bergabungnya NIT ke dalam RIS. Maka, sisa tentara KNIL diharuskan untuk bergabung menjadi anggota TNI bagian dari Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat (APRIS). Andi Aziz menganggap jika APRIS adalah dalang yang menimbulkan permasalahan politik yang terjadi pada NIT. Kondisi tersebut menyebabkan masyarakat NIT terpecah menjadi dua bagian, yaitu masyarakat pro Republik Indonesia dan masyarakat federalis.

3. Pemberontakan Andi Aziz

Terjadinya pemberontakan Andi Aziz bermula dari 900 pasukan APRIS yang datang ke Makassar. Hal itu memicu timbulnya pemberontakan Andi Aziz yang berlangsung pada tanggal 5 April 1950 mulai pukul 5 pagi. Andi Aziz bersama pasukan KNIL memulai serangan dengan menyerbu markas APRIS di Makassar. Hal itu menyebabkan beberapa tentara APRIS menjadi korban penyerangan. Dalam waktu yang singkat tersebut, pasukan Andi Aziz berhasil menduduki Makassar. Kemudian, pemerintah pun berupaya untuk menanganinya dengan mengirim 12.000 tentara pada tanggal 7 April 1950. Akibat kekacauan di Makassar tersebut, Andi Aziz akhirnya diberikan ultimatum untuk melapor ke Jakarta dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Demikian sederet informasi tentang latar belakang terjadinya pemberontakan Andi Aziz beserta kisahnya. [ENF]