news-card-video
7 Ramadhan 1446 HJumat, 07 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Kisah Nabi Yusuf Lengkap dari Lahir sampai Wafat, Ujian, dan Keajaiban Hidupnya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
1 Maret 2025 12:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kisah Nabi Yusuf lengkap dari lahir sampai wafat. Foto: Pexels.com/Ahmed Sadeq
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kisah Nabi Yusuf lengkap dari lahir sampai wafat. Foto: Pexels.com/Ahmed Sadeq
ADVERTISEMENT
Kisah Nabi Yusuf lengkap dari lahir sampai wafat menjadi salah satu cerita yang penuh ujian dan keajaiban dalam sejarah Islam.
ADVERTISEMENT
Perjalanan hidupnya yang penuh cobaan mengajarkan nilai kesabaran, keteguhan iman, dan keadilan.

Kisah Nabi Yusuf Lengkap dari Lahir Sampai Wafat

Ilustrasi kisah Nabi Yusuf lengkap dari lahir sampai wafat. Foto: Pexels.com/Liane Ferreira
Berikut adalah kisah Nabi Yusuf lengkap dari lahir sampai wafat yang menjadi salah satu cerita paling menarik dalam Al-Qur'an, mengutip dari an-nur.ac.id.
Nabi Yusuf merupakan putra dari Nabi Yakub dan dikenal dengan ketampanannya yang luar biasa. Kisah hidupnya penuh dengan ujian, mulai dari kecemburuan saudara-saudaranya, dijual sebagai budak, hingga menjadi seorang pemimpin besar di Mesir.
Nabi Yusuf lahir sebagai salah satu anak kesayangan Nabi Yakub. Hal ini menimbulkan kecemburuan di antara saudara-saudaranya yang merasa tidak diperlakukan sama.
Nabi Yusuf pernah bermimpi bahwa matahari, bulan, dan sebelas bintang bersujud kepadanya. Mimpi ini ia ceritakan kepada sang ayah, yang kemudian memintanya untuk merahasiakannya dari saudara-saudaranya.
ADVERTISEMENT
Kecemburuan saudara-saudaranya semakin memuncak hingga mereka merencanakan sesuatu yang buruk terhadap Nabi Yusuf.
Mereka membawa Nabi Yusuf ke padang pasir dengan alasan ingin bermain bersama. Namun, di tengah perjalanan, mereka justru melemparkannya ke dalam sumur dan meninggalkannya sendirian.
Setelah itu, mereka pulang dengan membawa baju Nabi Yusuf yang telah dilumuri darah hewan untuk menipu ayah mereka, seolah-olah Nabi Yusuf telah dimangsa serigala.
Beberapa waktu kemudian, Nabi Yusuf ditemukan oleh sekelompok kafilah yang sedang melintas. Mereka mengangkatnya dari dalam sumur dan menjualnya sebagai budak di Mesir.
Nabi Yusuf kemudian dibeli oleh seorang pembesar Mesir bernama Al-Aziz. Selama tinggal di rumah Al-Aziz, Nabi Yusuf tumbuh menjadi seorang pemuda yang sangat tampan dan berakhlak mulia.
ADVERTISEMENT
Ketampanan Nabi Yusuf menarik perhatian istri Al-Aziz, yang kemudian mencoba menggoda dan merayunya. Namun, Nabi Yusuf menolak dan berusaha menjauh. Istri Al-Aziz yang merasa malu kemudian memfitnahnya hingga membuat Nabi Yusuf dipenjara.
Saat berada di dalam penjara, Nabi Yusuf bertemu dengan dua orang tahanan yang bermimpi aneh. Mereka meminta Nabi Yusuf untuk menafsirkan mimpi mereka.
Nabi Yusuf memberikan tafsirannya dengan tepat, dan salah satu dari mereka akhirnya dibebaskan dan kembali bekerja sebagai pelayan raja.
Beberapa tahun kemudian, Raja Mesir bermimpi tentang tujuh ekor sapi gemuk yang dimakan oleh tujuh ekor sapi kurus, serta tujuh tangkai gandum hijau dan tujuh tangkai gandum kering.
Raja meminta seseorang untuk menafsirkan mimpinya, tetapi tidak ada yang mampu melakukannya.
ADVERTISEMENT
Mantan tahanan yang pernah ditolong oleh Nabi Yusuf teringat akan keahliannya dalam menafsirkan mimpi dan merekomendasikan Nabi Yusuf kepada raja.
Nabi Yusuf kemudian dipanggil untuk menafsirkan mimpi tersebut. Ia menjelaskan bahwa Mesir akan mengalami tujuh tahun masa kemakmuran, diikuti oleh tujuh tahun masa kekeringan.
Nabi Yusuf menyarankan agar raja menyimpan hasil panen selama masa subur untuk menghadapi masa kekeringan.
Raja terkesan dengan kecerdasan dan kebijaksanaan Nabi Yusuf, sehingga ia dibebaskan dari penjara dan diangkat menjadi bendahara kerajaan.
Setelah menjadi pejabat tinggi di Mesir, Nabi Yusuf kembali dipertemukan dengan saudara-saudaranya yang datang untuk meminta bantuan karena negeri mereka dilanda kelaparan.
Awalnya, saudara-saudaranya tidak mengenali Nabi Yusuf, tetapi ia mengenali mereka.
Setelah beberapa ujian, akhirnya Nabi Yusuf mengungkapkan jati dirinya kepada mereka. Mereka merasa bersalah atas perbuatan masa lalu dan meminta maaf.
ADVERTISEMENT
Nabi Yusuf kemudian mengundang ayahnya, Nabi Yakub, dan seluruh keluarganya untuk pindah ke Mesir.
Ketika bertemu kembali dengan putranya, Nabi Yakub yang sebelumnya buta karena terlalu banyak menangis akhirnya bisa melihat kembali.
Nabi Yusuf hidup sebagai seorang pemimpin yang bijaksana hingga akhir hayatnya. Ia wafat di Mesir dalam keadaan beriman kepada Allah Swt.
Kisah Nabi Yusuf lengkap dari lahir sampai wafat menjadi pelajaran berharga tentang kesabaran, keteguhan iman, dan keadilan. (Khoirul)