Latar Belakang Berdirinya Daulah Mughal dan Masa Kejayaannya

Ilustrasi latar belakang berdirinya Daulah Mughal. Sumber: Jeswin Thomas/pexels.com

Daulah Mughal adalah salah satu kerajaan Islam besar yang terdapat di India. Adapun latar belakang berdirinya Daulah Mughal berkaitan dengan pemimpin Mongol yang berhasil mengalahkan Sultan Delhi, yakni Ibrahim Lodi.

Menurut As'adurrofik dalam Sejarah Peradaban Islam Tiga Kerajaan Besar menyebutkan bahwa Kerajaan Mughal berdiri pada 1526.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar latar belakang berdirinya Daulah Mughal, simak penjelasan berikut ini.

Latar Belakang Berdirinya Daulah Mughal

Ilustrasi latar belakang berdirinya Daulah Mughal. Sumber: Syed Shah Hussain/pexels.com

Daulah Mughal adalah salah satu kerajaan Islam terbesar yang berdiri di India pada 1526. Adapun latar belakang berdirinya Daulah Mughal berawal dari pemimpin Mongol, Babur yang berhasil mengalahkan Sultan Delhi, Ibrahim Lodi.

Babur sendiri adalah putra dari penguasa Ferghana, Umar Sheikh Mirza serta Qutlugh Nigas Khanum yang termasuk keturunan Chagatal Khan. Pada usianya yang masih 11 tahun, Babur telah mewarisi Ferghana dari ayahnya.

Dirinya mulai berambisi sejak usia muda untuk menaklukkan Samarkand, yakni kota penting di wilayah Asia Tengah. Akhirnya, Babur berhasil menguasai Samarkand pada 1494 dengan bantuan Raja Ismail I dari Kerajaan Safawi.

Sepuluh tahun kemudian, dirinya mampu merebut ibu kota Afghanistan, Kabul dan mulai berusaha untuk menguasai India yang kala itu masih dipimpin Kesultanan Delhi di bawah kepemimpinan Ibrahim Lodi.

Namun, karena melihat pemerintahannya tidak stabil, Babur mulai menuju Delhi untuk merebut India, sehingga terjadi Perang Panipat 1 pada 21 April 1526. Pasca kejadian tersebut, Babur akhirnya mendirikan Daulah Mughal.

Masa Kejayaan Daulah Mughal

Daulah Mughal mencapai masa kejayaannya di bawah kepemimpinann Sultan Akbar yang memerintah pada 1556-1605. Di masa itu, terjadi perkembangan di beberapa aspek, mulai dari pendidikan, ekonomi, seni budaya, agama, serta arsitektur.

Masa kejayaan ini masih dipertahankan pada tiga raja berikutnya, yakni Jahangir, Shah Jahan, serta Alamgir. Daulah Mughal juga dikenal dengan pertahanan militernya yang tangguh, sehingga sulit untuk dikalahkan.

Di bidang perekonomian, Daulah Mughal juga memulai beberapa bentuk kemajuan, seperti perdagangan, pertambangan, dan pertanian. Bahkan, beberapa hasil pertanian juga diekspor ke Arab, Afrika, Eropa, serta Asia Tenggara.

Demikian penjelasan mengenai latar belakang berdirinya Daulah Mughal dan masa kejayaannya. [ENF]