Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.80.1
Konten dari Pengguna
Memahami Latar Belakang Pakta Warsawa yang Didirikan pada 1955
27 September 2023 23:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Latar belakang Pakta Warsawa menjadi hal menarik untuk diketahui. Pasalnya, salah satu hasil dari ketegangan pada Perang Dingin adalah pembentukan Pakta Warsawa, sebuah aliansi militer yang memiliki dampak besar terhadap dinamika politik dan keamanan Eropa.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, memahami berbagai latar belakang Pakta Warsawa menjadi hal yang penting untuk diketahui guna menambah wawasan sejarah.
Mengenal Pakta Warsawa
Mengutip buku Serba Tahu Tentang Dunia, gagasan pembentukan Pakta Warsawa pada awalnya diusulkan oleh Perdana Menteri Uni Soviet , Nikita Khrushchev.
Realisasi pembentukan Pakta Warsawa dilaksanakan melalui pertemuan antara negara-negara Blok Timur di Warsawa pada 14 Mei 1955.
Pertemuan tersebut menghasilkan Pact of Mutual Assistance and Unified Command (PMAUC), yang lebih dikenal dengan nama Pakta Warsawa.
Latar Belakang Pakta Warsawa
Pada 1955, dunia berada dalam ketegangan geopolitik yang semakin memanas akibat Perang Dingin antara dua supermacht, Amerika Serikat dan Uni Soviet.
Berikut ini adalah berbagai latar belakang pembentukan Pakta Warsawa yang menarik untuk diketahui:
ADVERTISEMENT
1. Adanya Pendirian NATO Tahun 1949
Salah satu faktor penting dalam latar belakang pembentukan Pakta Warsawa adalah pendirian Organisasi Traktat Atlantik Utara atau North Atlantic Treaty Organization (NATO) oleh negara-negara Barat pada 1949.
Pendirian NATO dianggap oleh Uni Soviet sebagai ancaman terhadap keamanan dan kepentingannya di Eropa Timur.
2. Kekhawatiran Uni Soviet akan Pengaruh NATO
Uni Soviet sangat khawatir dengan ekspansi pengaruh NATO di Eropa Timur. Keanggotaan beberapa negara Eropa Barat di NATO, seperti Jerman Barat, membuat Uni Soviet semakin merasa terancam.
3. Perlunya Melindungi Negara Eropa Timur
Salah satu motivasi utama Uni Soviet dalam membentuk Pakta Warsawa adalah untuk melindungi negara-negara sekutunya di Eropa Timur, seperti Polandia, Rumania, dan Hungaria, dari potensi ancaman militer yang datang dari negara-negara Barat.
4. Persaingan Antarideologi
Perang Dingin pada dasarnya adalah persaingan antara dua ideologi besar, yaitu kapitalisme yang didukung oleh Amerika Serikat dan sosialis komunis yang dipromosikan oleh Uni Soviet.
ADVERTISEMENT
Pakta Warsawa menjadi alat Uni Soviet untuk memperkuat posisinya dalam persaingan tersebut.
5. Meningkatkan Kerja Sama Militer
Pakta Warsawa juga bertujuan untuk meningkatkan kerja sama militer antara negara-negara Blok Timur sehingga mereka dapat berkoordinasi lebih baik dalam hal pertahanan dan strategi militer.
Latar belakang pembentukan Pakta Warsawa adalah hasil dari dinamika kompleks dalam periode Perang Dingin. Pakta Warsawa telah menjadi salah satu contoh penting bagaimana geopolitik dan persaingan ideologi memengaruhi dinamika politik dunia pada masa itu.