Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengapa Sumpah Pemuda Hanya 3 Butir? Ini Ulasan Lengkapnya
27 Oktober 2024 23:13 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ikrar sumpah pemuda yang berisi pernyataan menjadi momentum penting dalam sejarah pergerakan Indonesia . Namun, mengapa sumpah pemuda hanya 3 butir?
ADVERTISEMENT
Sumpah pemuda diikrarkan pada 28 Oktober 1928 sebagai tekad para pemuda Indonesia untuk bersatu dalam menghadapi penjajahan. Hanya dengan tiga butir, sumpah pemuda merangkum komitmen kebangsaan yang kuat dan menginspirasi hingga sekarang.
Mengapa Sumpah Pemuda Hanya 3 Butir?
Untuk menjawab pernyataan mengapa sumpah pemuda hanya 3 butir, penting untuk mengetahui apa saja isi dari pernyataan tersebut. Mengutip dari sumsel.kemenag.go.id, sumpah pemuda berisi 3 pernyataan berikut ini:
Asep Ganda Sadikin, dkk., (2005:73) dalam buku Kompeten Berbahasa Indonesia Kelas IX, menyebut bahwa 3 butir pernyataan sumpah pemuda merupakan 3 aspek penting dalam kehidupan berbangsa dan bernergara.
ADVERTISEMENT
Butir pertama mencerminkan semangat identitas kebangsaan yang menyatukan rakyat Indonesia di tengah perbedaan suku dan budaya.
Sementara itu, butir ketiga menunjukkan kesetiaan terhadap tanah air sebagai tempat lahir dan hidup yang menjadi alasan utama perjuangan melawan penjajah.
Pada butir ketiga mengikrarkan bahwa Bahasa Indonesia adalahi sarana komunikasi pemersatu yang melintasi perbedaan daerah sehingga setiap rakyat Indonesia bisa saling memahami.
Setiap butir pada sumpah pemuda mencerminkan aspek penting dari semangat persatuan. Ketiga butir sudah cukup untuk mewakili inti dari cita-cita dan harapan para pemuda Indonesia.
Selain itu, sumpah pemuda juga berhasil dirumuskan setelah melewati rapat yang panjang melalui Kongres Pemuda II. Kongres ini digelar selama 3 kali dengan lokasi yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Rapat pertama digelar di Gedung Pemuda Katolik pada 27 Oktober 1928. Pada hari berikutnya, tanggal 28 Oktober 1928 dilaksanakan dua kali rapat yakni di Gedung Oost Java Bioscoop (sekarang di Jalan Medan Merdeka Utara) dan di Gedung Indonesische Clubgebouw.
Dalam kongres ini, para pemuda dari berbagai daerah dan organisasi berkumpul dengan tekad yang sama untuk memperjuangkan persatuan dan kemerdekaan Indonesia.
Melalui diskusi yang panjang, akhirnya para pemuda menyepakati tiga butir ikrar sumpah pemuda, yaitu bertanah air satu, berbangsa satu, dan berbahasa satu.
Jadi, mengapa sumpah pemuda hanya 3 butir? Karena tiga poin ini telah berhasil merangkum inti dari semangat kebangsaan Indonesia. Saat ini, sumpah pemuda tetap menjadi pedoman bangsa Indonesia dalam memperkuat kebersamaan di tengah keberagaman. (Nasrudin)
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Kongres Bahasa Indonesia yang Pertama