Konten dari Pengguna

Mengenal Julukan Kota Jayapura dan Fakta Menarik di Baliknya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
4 Mei 2023 23:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi julukan Kota Jayapura. Sumber: Ridho Ibrahim/unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi julukan Kota Jayapura. Sumber: Ridho Ibrahim/unsplash.com
ADVERTISEMENT
Jayapura adalah ibu kota provinsi Papua. Julukan Kota Jayapura yang paling terkenal adalah Kota Seribu Pinang. Hal itu melekat pada Jayapura karena adat kebiasaan masyarakat. Di sisi lain, produksi pinang di Jayapura juga tergolong tinggi. Hal ini juga diungkapkan oleh Soumokil dan Tokoro dalam Profil UMKM Penjual Pinang dan Buah-buahan pada Masa Pandemik di Distrik Sentani Kabupaten Jayapura bahwa di Jayapura, banyak masyarakat membuka UMKM penjual pinang. Untuk mengetahui penjelasan lengkapnya, baca artikel ini hingga tuntas.
ADVERTISEMENT

Julukan Kota Jayapura

Ilustrasi julukan Kota Jayapura. Sumber: Ronald Betteng/unsplash.com
Salah satu julukan Kota Jayapura yang paling terkenal adalah Kota Seribu Pinang. Hal itu melekat pada Kota Jayapura karena masyarakat setempat memiliki kebiasaan mengunyah buah pinang. Biasanya, mama-mama Papua akan bercengkerama di bawah pohon sambil menyantap buah pinang. Selain itu, buah pinang ini juga akan dijual oleh mama-mama Papua di sepanjang jalan. Selain menjual pinang, masyarakat Papua juga biasa menjual keladi, ikan, sayur, hingga patatas. Pinang ini juga berperan untuk mengakrabkan orang-orang Papua karena kerap disantap saat mereka berkumpul dan berbincang.

Fakta Menarik Kota Jayapura

Selain dikenal dengan budaya makan pinangnya, Kota Jayapura juga memiliki berbagai fakta menarik, yaitu sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

1. Sering Berganti Nama

Salah satu fakta menarik dari Jayapura adalah keseringannya dalam berganti nama. Kota ini pernah bernama Hollandia yang diberikan oleh pemerintah Belanda. Setelah kemunduran Belanda dari Indonesia, nama Hollandia pun diganti menjadi Kota Baru. Setelah Jayapura menjadi bagian dari NKRI, namanya pun diganti menjadi Sukarnopura. Nama Jayapura sendiri didapatkan pada tahun 1968 sat masa Orde Baru. Jayapura sendiri memiliki arti kota kemenangan yang berasal dari bahasa Sanskerta.

2. Memiliki Distrik

Kota Jayapura tidak memiliki sebutan kecamatan. Sebagai gantinya, mereka menamakannya sebagai distrik. Istilah distrik ini diberikan sejak masa pemerintah Belanda dan digunakan hingga saat ini. Terdapat beberapa distrik yang dimiliki Jayapura, yaitu Muara Tami, Heram, Jayapura Utara, Jayapura Selatan, dan Abepura.
ADVERTISEMENT

3. Jembatan Youtefa di Uang Pecahan 75 Ribu

Fakta menarik Kota Jayapura berikutnya adalah memiliki jembatan yang diilustrasikan dalam salah sisi uang pecahan 75 ribu. Jembatan tersebut bernama Youtefa. Jembatan ini bertempat di Teluk Youtefa, Jayapura. Sebelumnya, jembatan ini bernama Holtekamp yang menghubungkan distrik Muara Tami ke Kota Jayapura.

4. Pantai Saksi Perang Dunia II

Fakta menarik Kota Jayapura yang terakhir adalah memiliki pantai yang menjadi saksi Perang Dunia II. Pada saat itu, salah satu pasukan sekutu dari Amerika Serikat pernah mendarat di Jayapura. Pada saat itu, pantai tersebut menjadi pangkalan militer dan dinamakan sebagai Base-G. Pantai ini dimanfaatkan sebagai tempat untuk menghimpun kekuatan sekutu yang hendak menggempur Jepang. Saat ini, pantai ini menjadi salah satu objek wisata yang cocok untuk menikmati sunset hingga sunrise. Demikian sederet informasi tentang julukan Kota Jayapura dan berbagai fakta menariknya. [ENF]
ADVERTISEMENT