Mengenal Objek Kajian Sosiologi dan Jenis-Jenisnya

Foto ilustrasi: Objek Kajian Sosiologi, sumber: Unsplash

Objek kajian Sosiologi yang paling utama adalah masyarakat. Hal ini sesuai dengan definisi dari ilmu Sosiologi sendiri yaitu cabang ilmu yang mempelajari tentang masyarakat.

Dikutip dari buku Sosiologi: Jilid 1, perhatian utama dari objek kajian Sosiologi adalah masyarakat yang fokus pada hubungannya dengan antarmanusia dan proses yang ditimbulkan dalam masyarakat.

Jenis-Jenis Objek Kajian Sosiologi

Foto ilustrasi: Objek Kajian Sosiologi, sumber: Unsplash

Objek kajian Sosiologi terbagi lagi berdasarkan aspek ilmu pengetahuan dan menurut pendapat para ahli Sosiologi. Berikut ini adalah penjelasannya.

1. Menurut Ilmu Pengetahuan

Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan memiliki beberapa objek kajian yaitu objek material dan objek formal.

Objek material yaitu kehidupan sosial, gejala-gejala, kejadian, dan proses hubungan antara manusia yang saling memengaruhi kesatuan manusia itu sendiri.

Sementara objek formal yaitu merujuk kepada peran manusia sebagai makhluk sosial.

Dengan kata lain, objek formal adalah hal yang menjelaskan hubungan manusia dengan manusia lainnya serta proses yang timbul akibat hubungan manusia di masyarakat.

2. Menurut Para Ahli

Objek kajian Sosiologi menurut para ahli dibedakan menjadi 4 jenis yaitu fakta sosial, tindakan sosial, realitas sosial, dan konflik sosial.

Teori objek kajian sosiologi berupa fakta sosial dikemukakan oleh Emile Durkheim. Menurutnya, fakta sosial dibentuk melalui observasi empiris yang membentuk pola-pola sehingga tampak sebagai gejala sosial.

Lalu objek kajian sosiologi berupa tindakan sosial dikemukakan oleh Max Weber. Tindakan sosial yaitu tindakan manusia yang berhubungan dengan orang lain seperti hubungan timbal balik yang terjadi antara individu dengan individu lainnya.

Selanjutnya objek kajian sosiologi berupa realitas sosial dikemukakan oleh Berger. Sesuatu tidak terjadi begitu saja, melainkan ada gejala atau fenomena sosial tertentu yang melatarbelakanginya.

Terakhir, objek kajian sosiologi berupa konflik sosial dikemukakan oleh Karl Marx. Konflik sosial yang dimaksud oleh Marx yaitu konflik kepentingan antarkelas yang diekspresikan dalam perjuangan kelas antara buruh dan majikan, atau pekerja dan pemilik modal.

Menurutnya, perbedaan kelas sosial dianggap sebagai basis konflik dan eksploitasi dalam hubungan sosial.

Itulah objek kajian Sosiologi beserta jenis-jenisnya yang bisa dipakai dalam mempelajari dasar-dasar Ilmu Pengetahuan Sosial. Semoga bermanfaat. (Tp)