Konten dari Pengguna

Mengenal Tokoh Organisasi Putri Mardika beserta Sejarahnya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
18 November 2023 21:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tokoh organisasi putri mardika. Sumber: Alexander Suhorucov/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tokoh organisasi putri mardika. Sumber: Alexander Suhorucov/pexels.com
ADVERTISEMENT
Putri Mardika adalah organisasi perempuan yang berdiri pada 1912. Organisasi ini bertujuan untuk membantu perempuan pribumi agar mampu mengenyam pendidikan dan memperbaiki kehidupan perempuan. Adapun salah satu tokoh organisasi Putri Mardika adalah R.K. Rukmini.
ADVERTISEMENT
Sari dalam penelitiannya yang bertajuk Organisasi Wanito Oetomo: Kedudukan dan Peran dalam Pergerakan Nasional di Yogyakarta Tahun 1921-1943 mengungkapkan bahwa organisasi Putri Mardika adalah bagian dari Boedi Oetomo.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai tokoh organisasi Putri Mardika, baca artikel ini sampai habis.

Sejarah Putri Mardika

Ilustrasi putri mardika. Sumber: Anna Shvets/pexels.com
Pada masa penjajahan, masyarakat Indonesia sudah memiliki kesadaran terkait peran perempuan serta upaya untuk memajukannya. Hal inilah yang menjadi sejarah dan latar belakang berdirinya organisasi Putri Mardika pada 1912.
Tujuan awal berdirinya organisasi Putri Mardika adalah untuk mengupayakan kedudukan perempuan serta memperbaiki status sosialnya. Organisasi Putri Mardika ini juga menjadi salah satu organisasi perempuan di masa kebangkitan.
Pada zaman dulu, tidak semua perempuan mampu menuntut ilmu atau mengenyam pendidikan di bangku sekolah. Hal inilah yang menjadi salah satu tujuan Putri Mardika, yaitu membantu para gadis bumiputera untuk menuntut ilmu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Putri Mardika juga membantu mendorong para perempuan agar berani menyuarakan pendapatnya di depan publik. Pasca terbentuknya Putri Mardika ini, akhirnya banyak organisasi-organisasi lain yang terinspisasi.
Misalnya adalah Sarekat Ambon, Muhammadiyah, hingga Sarekat Islam. Organisasi-organisasi tersebut juga mempunyai kelompok pergerakan perempuan.
Pada Sarekat Islam, organisasi pergerakan perempuannya bernama Wanudiyo Utomo, sedangkan di Muhammadiyah memiliki organisasi Aisyiyah. Di sisi lain, organisasi perempuan dari Sarekat Ambon mempunyai nama Ina Tuni.

Tokoh Organisasi Putri Mardika

Organisasi Putri Mardika memiliki beberapa anggota atau pengurus. Adapun beberapa tokoh organisasi Putri Mardika, antara lain:
Demikian beberapa informasi penting seputar sejarah dan tokoh organisasi Putri Mardika. Pada akhirnya, organisasi Putri Mardika ini berakhir pada 1920 akibat kekurangan dana dalam pemberian beasiswa untuk gadis pribumi. [ENF]
ADVERTISEMENT