Mengetahui Dasar Pembentukan Kelompok Sosial di Masyarakat

Ilustrasi: Dasar Pembentukan Kelompok Sosial. Sumber: Ahmed akacha/Pexels.com

Dasar pembentukan kelompok sosial adalah sifat manusia sebagai makhluk sosial dan mereka tidak mampu hidup sendiri. Adapun kelompok sosial adalah perhimpunan manusia yang hidup secara bersama-sama, sebab adanya hubungan timbal balik.

Sedangkan kelompok sosial yang terbentuk, pasti ada beberapa faktor yang mendasarinya. Agar semakin jelas, simak pembahasan berikut ini!

Dasar Pembentukan Kelompok Sosial

Ilustrasi: Dasar Pembentukan Kelompok Sosial. Sumber: Kampus Production/Pexels.com

Drs. Taufiq Rohman Dhohiri, M. Si. dalam buku berjudul Sosiologi: Suatu Kajian Kehidupan Masyarakat SMA kelas XI menjelaskan bahwa, Manusia memiliki pikiran, perasaan, serta kehendak dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidup dalam suatu kelompok masyarakat.

Maka dari itu, kelompok sosial yang ada di masyarakat tentu akan melewati beberapa proses. Secara umum, inilah beberapa dasar yang melandasi orang membentuk kelompok sosial di tengah masyarakat, yakni:

1. Faktor Kepentingan yang Sama atau Common Interest

Kepentingan yang sama dan sejalan bisa mendorong sekelompok orang membentuk sebuah kelompok sosial. Hal ini mengikuti perkembangan dari masyarakat modern sekarang ini.

Kelompok sosial berdasarkan kepentingan yang sama akan semakin berkembang, mulai kelompok seniman, arisan, hingga kelompok olahragawan.

2. Faktor Darah dan Keturunan yang Sama atau Common Ancestry

Keturunan yang sama sejak dahulu adalah dasar dari persatuan dan tali persaudaraan yang paling kuat bagi manusia.

Sesuai keturunan yang sama, individu yang tinggal pada suatu masyarakat yang merasa mempunyai latar belakang suku bangsa juga nenek moyang yang sama, selanjutnya membentuk sebuah kelompok sosial, misalnya kelompok keturunan Arab atau Kelompok keturunan China.

3. Faktor Geografis

Adanya jarak yang dekat membuat individu bisa saling bertemu, saling melakukan kontak fisik, serta mengadakan interaksi sosial sehingga tercipta sebuah kelompok sosial.

Seperti individu yang tinggal di kawasan pantai, mereka bekerjasama memenuhi kebutuhan hidupnya dengan membentuk kelompok nelayan.

Begitu pula dengan masyarakat yang hidup di kawasan pedesaan dengan mata pencaharian sebagai petani, sehingga akan muncul kelompok tani.

4. Faktor Daerah Asal yang Sama

Kesamaan daerah asal juga digunakan sebagai dasar untuk pembentukan sebuah kelompok sosial. Hal ini terjadi, ketika individu tersebut hidup di perantauan. Mereka akan merasa mempunyai budaya yang sama, bahasa yang sama, serta cara berpikir yang sama.

Maka, mereka akan membentuk sebuah kelompok sosial, misalnya KMJB atau Keluarga Mahasiswa Jawa Barat, Keluarga Besar Ende Lio, dan lain sebagainya.

Demikianlah penjelasan tentang dasar pembentukan kelompok sosial dalam lingkungan masyarakat yang perlu diketahui. Semoga membantu! (Ek)