Konten dari Pengguna

Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia yang Jarang Diketahui

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
22 Oktober 2024 16:17 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia, Foto:Unsplash/Planet Volumes
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia, Foto:Unsplash/Planet Volumes
ADVERTISEMENT
Nama sistem ekonomi yang dianut Indonesia menjadi cerminan dari nilai-nilai luhur yang mendasari kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Sistem ini dirancang untuk menciptakan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan keadilan sosial.
ADVERTISEMENT
Dalam konteks yang lebih luas, sistem ini tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi semata, namun juga mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari setiap kebijakan yang diambil.
Dengan pendekatan yang inklusif, sistem ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat mendapatkan manfaat dari pembangunan ekonomi, sehingga tercipta masyarakat yang sejahtera dan harmonis.

Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia

Ilustrsi Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia, Foto:Unsplash/James Tio
Apa nama sistem ekonomi yang dianut Indonesia? Sistem ekonomi yang dianut Indonesia dalah sistem ekonomi Pancasila yang sebagaimana dikutip dari laman widyamataram.ac.id.
Sistem ekonomi merupakan struktur yang menentukan bagaimana barang dan jasa diproduksi, didistribusikan, dan dikonsumsi dalam suatu negara.
Indonesia, sebagai negara dengan beragam sumber daya dan kekayaan alam, menganut sistem ekonomi yang unik. Sistem ekonomi Pancasila didasarkan pada nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
ADVERTISEMENT
Tujuannya untuk menciptakan kesejahteraan sosial, keadilan, dan pemerataan dalam perekonomian, sekaligus menjaga keberlangsungan sumber daya alam dan lingkungan.

Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Pancasila

Ilustrasi Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia, Foto:Unsplash/Muhfid Majnun
Berikut adalah ciri-ciri sistem ekonomi Pancasila:

Keadilan Sosial

Salah satu ciri utama dari sistem ekonomi Pancasila adalah penekanan pada keadilan sosial. Dalam sistem ini, diharapkan setiap individu mendapatkan hak yang sama untuk berpartisipasi dalam perekonomian dan menikmati hasil-hasil pembangunan.

Kemandirian Ekonomi

Sistem ekonomi Pancasila mendorong kemandirian ekonomi, baik di tingkat individu maupun masyarakat. Hal ini berarti bahwa masyarakat terdorong untuk memanfaatkan sumber daya lokal dan meningkatkan kapasitas produksi dalam negeri.

Bermusyawarah untuk Mufakat

Dalam pengambilan keputusan ekonomi, sistem ini menekankan pentingnya musyawarah dan mufakat. Setiap keputusan yang diambil harus melibatkan semua pihak terkait agar tercapai kesepakatan yang dapat diterima oleh semua pihak.
ADVERTISEMENT

Pengelolaan Sumber Daya Alam yang Berkelanjutan

Sistem ekonomi Pancasila juga pemeliharaan pengelolaan sumber daya alam secara bijaksana. Dengan mengutamakan rasa tidak puas, diharapkan generasi mendatang juga dapat menikmati kekayaan alam yang sama.

Peran Negara dalam Perekonomian

Dalam sistem ini, negara memiliki peran penting dalam mengatur dan mengawasi perekonomian. Negara tidak hanya sebagai regulator, tetapi juga sebagai penggerak perekonomian melalui berbagai kebijakan dan program pembangunan.

Tujuan Sistem Ekonomi Pancasila

Ilustrasi Nama Sistem Ekonomi yang Dianut Indonesia, Foto:Unsplash/Muhfid Majnun
Sistem ekonomi Pancasila memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:

Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat

Tujuan utama dari sistem ini adalah menciptakan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal ini dilakukan melalui peningkatan kualitas hidup, akses pendidikan, kesehatan, dan lapangan pekerjaan.

Menciptakan Keadilan Ekonomi

Dalam rangka menciptakan keadilan, sistem ini berusaha mengurangi kesenjangan ekonomi antara kelompok masyarakat yang berbeda.

Mendorong Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

Dengan mengedepankan prinsip nafsu keinginan, sistem ekonomi Pancasila bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang tidak merusak lingkungan.
ADVERTISEMENT

Meningkatkan Daya Saing

Sistem ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia di kancah global. Dengan mengembangkan industri yang berbasis pada keunggulan lokal dan inovasi, diharapkan Indonesia dapat bersaing dengan negara lain.

Menjaga Stabilitas Ekonomi

Stabilitas ekonomi menjadi salah satu tujuan penting dalam sistem ini. Melalui pengaturan yang baik, kemacetan ekonomi dapat diminimalkan, sehingga menciptakan iklim investasi yang lebih baik.
Itulah nama sistem ekonomi yang dianut Indonesia. (DANI)