Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pakaian Adat Simalungun beserta Maknanya yang Indah
1 Juli 2024 23:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Suku Simalungun merupakan suku asli yang mendiami Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Suku Simalungun mempunyai pakaian adat yang indah dan penuh makna. Pakaian adat biasanya dikenakan saat pesta adat. Lantas apa pakaian adat Simalungun?
ADVERTISEMENT
Penjelasan selengkapnya, simak di sini!
Pakaian Adat Simalungun dan Maknanya
Dr. Tony Tedjo, S.Th., M.Th. dalam buku berjudul Dari Ilah Menuju Allah menjelaskan bahwa pakaian adat Simalungun sering digunakan ketika menghadiri pesta adat sehingga khalayak ramai bisa mengetahui status seseorang dan kedudukannya di pesta adat tersebut.
Pesta adat tersebut, misalnya acara paompohon atau paunjuk anak atau perkawinan anak hingga acara adat sayur matua. Pakaian adat Simalungun sebagai suatu lambang persatuan dan penghargaan antarmasyarakat.
Jenis pakaian adat yang digunakan pun berbeda-beda antara satu orang dengan orang lainnya. Pakaian yang berbeda ini menandakan sebagai simbol status sosial bagi masyarakat suku Simalungun.
Komponen Pakaian Adat Suku Simalungun
Pakaian adat suku Simalungun mempunyai beberapa komponen yang digunakan oleh pria dan wanita, ini komponennya:
ADVERTISEMENT
1. Kain Sarung
Pria Simalungun menggunakan kain sarung untuk menutupi bagian bawah tubuhnya. Sarung yang digunakan berwarna hitam, merah, hingga coklat gelap. Sarung mengusung motif bordir indah sebagai lambang maskulinitas serta kekuatan kaum pria.
2. Ulos
Ulos merupakan kain tenun tradisional yang penting dalam pakaian adat Simalungun. Kain ini berguna sebagai selendang dan digunakan oleh perempuan suku Simalungun.
Ulos mempunyai motif yang khas, misalnya ragi hulahula (luar), ragi hotang (dalam), dan ragi sabongar. Pada masing-masing motif mempunyai makna yang berbeda-beda. Ulos juga sebagai bentuk penghormatan, hiasan, dan perlindungan dalam berbagai upacara adat.
3. Baju Wanita
Baju wanita suku Simalungun disebut dengan “Tumang”. Pakaian ini mempunyai lengan panjang dengan hiasan bordir yang indah dan banyak.
Bordiran ini sebagai simbol keindahan alam, budaya, dan mitos suku Simalungun. Baju tumang sering digunakan bersama dengan selendang ulos.
ADVERTISEMENT
4. Baju Pria
Baju pria suku Simalungun disebut dengan kutang. Kutang merupakan baju yang panjang dengan warnanya identik dengan hitam. Baju kutang mempunyai hiasan bordir indah mengelilingi bagian pinggang dan lengannya.
Hiasan ini sebagai simbol status sosial seseorang. Penggunaan baju kutang pada pria banyak dipadukan dengan sarung.
5. Perhiasan
Perhiasan menjadi bagian penting dalam pakaian adat suku Simalungun. Perhiasan digunakan oleh wanita sebagai simbol status sosial, kekayaan, serta keindahan.
Biasanya perhiasan yang digunakan adalah kalung, anting-anting, cincin, dan gelang. Suku Simalungun banyak menggunakan perhiasan baik dari emas maupun perak.
Itulah penjelasan tentang pakaian adat Simalungun dan maknanya yang indah. (eK)