Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Ciri-Ciri Masyarakat Multikultural
12 Juni 2023 23:08 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ciri-ciri masyarakat multikultural dapat diperhatikan dengan saksama. Salah satunya adalah adanya proses integrasi yang lambat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sosiologi oleh Bagja Waluya, masyarakat multikultural adalah masyarakat yang mempunyai lebih dari dua kebudayaan dan tersusun dari berbagai budaya yang menjadi sumber nilai bagi kestabilan kehidupan masyarakatnya.
Masyarakat multikultural dapat diidentifikasi melalui ciri-cirinya. Apa saja?
Apa Itu Masyarakat Multikultural?
Multikultural merupakan masyarakat yang terdiri dari berbagai suku budaya. Mereka mempunyai tempat tinggal dengan kebudayaan berbeda dan karakteristik yang berbeda dari masyarakat lainnya.
Menurut Clifford Greetz, masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang terbagi menjadi subsistem yang kurang lebih permanen di mana setiap subsistemnya dihubungkan oleh ikatan asli.
Untuk mengetahui masyarakat multikultural, dapat dilihat melalui beberapa ciri-ciri berikut ini:
ADVERTISEMENT
Karakteristik Masyarakat Multikultural
Setelah membahas mengenai pengertian dan ciri-ciri masyarakat multikultural, berikut ini berbagai karakteristiknya:
1. Superioritas Politik
Beberapa kelompok yang ada dalam masyarakat multikultural bisa mempunyai kekuatan politik yang lebih mendominasi daripada kelompok lain. Hal tersebut terjadi karena sebuah kelompok mengontrol kelompok lain yang tidak mempunyai kekuatan politik.
2. Kurang Pembangunan Konsensual
Masyarakat mempunyai nilai dan norma yang berbeda. Hal tersebut dapat dilihat dari perilaku masyarakat di dalamnya. Karakteristik yang berbeda kemudian akan menyesuaikan kondisi lingkungan fisik maupun sosial.
3. Adanya Segmentasi
Masyarakat yang mempunyai keanekaragaman akan membentuk kelompok terpisah yang dilandaskan kesamaan identitas sehingga menciptakan subkultur berbeda antarkelompok.
4. Integrasi Sosial
Apabila masyarakat multikultural bisa dikoordinasi dengan baik maka integrasi sosial sangat mungkin terjadi. Namun sayangnya, integrasi sosial bukanlah hasil dari kesadaran, melainkan paksaan, seperti sanksi serta ikatan ekonomi.
ADVERTISEMENT
5. Sering Konflik
Berbedanya kondisi sosial tentu dapat menjadi sebuah pemicu konflik. Konflik yang terjadi pun dapat bervariasi, mulai dari konflik individu sampai antarkelompok.
Itu dia sekilas pembahasan mengenai pengertian dan ciri-ciri masyarakat multikultural serta karakteristiknya.(LAU)