Pengertian SEATO dan Tujuan Pembentukannya

Ilustrasi SEATO adalah. Sumber foto: pexels/Pixabay.

Pengertian SEATO adalah singkatan dari Southeast Asia Treaty Organization. SEATO ini memiliki pengertian sebagai sebuah aliansi militer internasional yang dibentuk pada tahun 1954.

Organisasi ini memiliki akar sejarah yang kuat dalam peristiwa-peristiwa yang terjadi di Asia Tenggara selama Perang Dingin. Dalam artikel ini, akan menjelaskan pengertian SEATO serta tujuan pembentukannya.

Pengertian SEATO

Ilustrasi SEATO adalah: Sumber foto: pexels/Pixabay.

Dalam buku Sejarah Indonesia dan Dunia setelah 1945 yang ditulis oleh Dr. Darwati, S.Pd halaman 196, disebutkan bahwa SEATO adalah sebuah aliansi militer yang terdiri dari sejumlah negara-negara di Asia Tenggara dan negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Australia, Selandia Baru, Filipina, Thailand, dan Pakistan.

Tujuan utama dari pembentukan SEATO adalah untuk melindungi dan mempertahankan keamanan serta stabilitas di kawasan Asia Tenggara, khususnya dalam konteks Perang Dingin antara Blok Barat dan Blok Timur.

Tujuan Pembentukan SEATO

Ada beberapa tujuan utama yang mendorong pembentukan SEATO:

1. Melawan Ekspansi Komunisme

Salah satu tujuan utama SEATO adalah untuk menghentikan ekspansi komunisme di Asia Tenggara. Pada saat itu, terjadi ketegangan antara negara-negara Barat dan Blok Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet dan Tiongkok.

SEATO berperan sebagai aliansi anti-komunis yang bertujuan untuk menjaga agar negara-negara di kawasan Asia Tenggara tidak jatuh ke dalam pengaruh komunisme.

2. Memelihara Stabilitas Regional

SEATO juga bertujuan untuk memelihara stabilitas politik dan keamanan di Asia Tenggara.

Di tengah gejolak politik dan ketegangan antarnegara di kawasan ini, aliansi bertujuan untuk mencegah konflik bersenjata dan mempromosikan perdamaian.

3. Kerja Sama Militer

Salah satu aspek penting dari SEATO adalah kerja sama militer antara anggota-anggotanya. Mereka berkomitmen untuk saling membantu dalam hal pertahanan dan keamanan, sehingga jika salah satu anggota diserang, anggota lainnya akan memberikan dukungan militer.

4. Pemberian Bantuan Ekonomi dan Teknis

SEATO juga memberikan bantuan ekonomi dan teknis kepada negara-negara anggota untuk membantu dalam pembangunan ekonomi dan perkembangan sosial.

Namun, meskipun SEATO memiliki tujuan yang mulia, aliansi ini tidak selalu berhasil mencapai sasarannya. Salah satu faktor utama adalah kurangnya komitmen dan partisipasi aktif dari anggota-anggotanya.

Selain itu, organisasi ini akhirnya melemah dan dibubarkan pada tahun 1977 setelah upaya-upaya untuk mempertahankannya terbukti tidak efektif dalam mengatasi konflik di kawasan Asia Tenggara.

Pembubaran SEATO adalah menjadi tanda akhir dari sebuah era dalam sejarah keamanan regional di Asia Tenggara. (DAI)