Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Perbedaan Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja
1 Desember 2024 9:10 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa perbedaan antara angkatan kerja dengan bukan angkatan kerja merupakan pertanyaan yang sering muncul dalam memahami konsep dasar ekonomi dan ketenagakerjaan.
ADVERTISEMENT
Angkatan kerja dan bukan angkatan kerja menjadi dua kategori penting analisis dalam pasar tenaga kerja. Memahami perbedaan antara keduanya sangat penting untuk kebijakan pengembangan ekonomi dan sosial.
Perbedaan Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja
Pertanyaan apa perbedaan antara angkatan kerja dengan bukan angkatan kerja menjadi kunci untuk menganalisis tingkat pengangguran dan pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Mengutip repositori.kemdikbud.go.id, berikut perbedaan antara angkatan kerja dengan bukan angkatan kerja.
Angkatan Kerja
Angkatan kerja mengacu pada individu yang berusia antara 15 hingga 64 tahun yang sudah siap untuk bekerja, baik yang sedang bekerja maupun yang sedang mencari pekerjaan.
Angkatan kerja yang besar dan terampil dapat menjadi aset berharga bagi perekonomian. Mereka berkontribusi pada produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.
ADVERTISEMENT
Misalnya, negara dengan tingkat kemiskinan yang rendah sering kali menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang stabil karena mereka memanfaatkan potensi penuh dari angkatan kerjanya.
Berikut adalah karakteristik angkatan kerja:
Bukan Angkatan Kerja
Bukan angkatan kerja adalah individu yang tidak termasuk dalam kategori angkatan kerja. Kelompok ini mencakup berbagai alasan ketidakikutsertaan dalam pasar tenaga kerja.
ADVERTISEMENT
Berikut karakteristik bukan angkatan kerja:
Itulah perbedaan angkatan kerja dan bukan angkatan kerja yang perlu dipahami oleh setiap individu, terutama dalam memahami kondisi pasar tenaga kerja saat ini.
Memahami perbedaan ini juga penting untuk merancang program-program pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia yang efektif. (Suci)
ADVERTISEMENT