Konten dari Pengguna

Perbedaan Keberagaman Sosial dan Keragaman Budaya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
11 Januari 2024 20:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya terletak pada beberapa poin yang menjadi perhatian, antara lain suku, agama, seni, bahasa, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Walau selalu dikaitkan antara satu sama lain, tetapi ternyata ada perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya. Simak penjelasannya di bawah ini.

Perbedaan Keberagaman Sosial dan Keragaman Budaya

Ilustrasi perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya. Foto: Pixabay
Berdasarkan buku BPSC Modul PPKn SD/ MI karya Sukamti, keberagaman adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan semua perbedaan atau keberagaman yang ditemukan dalam lingkungan atau masyarakat tertentu.
Keberagaman dapat ditemukan dalam berbagai bidang dan aspek kehidupan masyarakat, seperti keberagaman sosial dan budaya.
Berikut adalah perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya yang ada di masyarakat.

1. Keberagaman Sosial

Keberagaman sosial adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keberagaman atau perbedaan dalam aspek sosial dalam suatu masyarakat atau lingkup tertentu.
Keberagaman sosial terjadi karena adanya keberadaan suku dan agama yang ada di Indonesia yang kemudian bercampur menjadi satu.
ADVERTISEMENT
Indonesia memiliki beragam suku hingga mencapai lebih dari 1.000 suku bangsa. Beberapa contoh suku bangsa, antara lain suku Batak, Sunda, Betawi, Jawa, Madura, Dayak, Toraja, dan sebagainya.
Keberagaman suku bangsa disebabkan oleh beberapa faktor, yakni perbedaan ras, lingkungan geografis, latar belakang sejarah, kepercayaan, perkembangan daerah, dan kemampuan adaptasi.
Lebih lanjut, ada enam agama yang diakui secara hukum di Indonesia, yakni Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
Setiap sistem kepercayaan memiliki tata cara beribadah, kitab suci, dan tempat ibadah masing-masing sehingga penting untuk saling menghormati dan menghargai.
Keberagaman sosial juga dapat dilihat dari jenis pekerjaan dan tingkat pendidikan yang tersebar di masyarakat.

2. Keragaman Budaya

Keragaman budaya adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keanekaragaman atau perbedaan dalam aspek budaya suatu masyarakat atau lingkup tertentu.
ADVERTISEMENT
Keragaman budaya mengandung nilai-nilai luhur yang diwariskan secara turun-temurun dari generasi ke generasi serta dijadikan pedoman dalam bersikap dan berperilaku.
Keragaman budaya terdapat berbagai jenis meliputi rumah adat, pakaian adat, senjata tradisional, upacara adat, bahasa daerah, tarian daerah, seni pertunjukan, alat musik, lagu daerah, hingga makanan.
Sebagai contoh, Jawa Timur memiliki rumah adat joglo, tari tradisional Reog Ponorogo, kesenian ludruk dan wayang kulit, lagu tradisional Tanduk Majeng dan Rek Ayo Rek, dan lainnya.
Keragaman sosial budaya melebur menjadi satu dalam Bhinneka Tunggal Ika. Demikian adalah perbedaan keberagaman sosial dan keragaman budaya. (SP)