Perbedaan Teori Siklus dan Teori Evolusi dalam Ilmu Sosial

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
27 Desember 2023 17:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan teori siklus dan teori evolusi. Sumber: Markus Spiske/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan teori siklus dan teori evolusi. Sumber: Markus Spiske/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Teori siklus dan teori evolusi adalah dua jenis teori dalam perubahan sosial. Perbedaan teori siklus dan teori evolusi bisa dilihat dari segi definisinya. Teori siklus sendiri menganggap bahwa perubahan sosial yang ada dalam masyarakat terjadi tanpa adanya perencanaan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Situmorang dalam Matinya Teori Evolusi menyebutkan bahwa teori evolusi adalah suatu bentuk perubahan sosial yang terjadi secara lambat dan bertahap.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai perbedaan teori siklus dan teori evolusi, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.

Perbedaan Teori Siklus dan Teori Evolusi

Ilustrasi perbedaan teori siklus dan teori evolusi. Sumber: Vijit Bagh/pexels.com
Sebagaimana penjelasan sebelumnya, teori siklus dan teori evolusi adalah dua teori perubahan sosial yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah perbedaan teori siklus dan teori evolusi:

1. Teori Siklus

Teori siklus adalah teori yang beranggapan bahwa proses perubahan sosial dalam hidup manusia merupakan suatu hal yang tak dapat dihindari maupun dikendalikan siapa saja.
Dengan begini, dalam setiap pergerakan masyarakat, terdapat tahapan hidup yang perlu diikuti secara alami. Teori siklus juga menggambarkan bahwa perubahan sosial adalah perputaran maupun sebuah siklus yang sama dengan perputaran jarum jam.
ADVERTISEMENT
Teori ini memiliki beberapa tokoh yang terkenal, seperti Oswald Spengler yang beranggapan bahwa keberadaan manusia berkembang melalui empat tahapan, yaitu masa pertumbuhan, remaja, dewasa, dan tua.
Selain itu, ada pula Ibnu Khaldun yang menganggap bahwa masyarakat akan berupaya untuk melakukan pembangunan serta meningkatkan perekonomian.

2. Teori Evolusi

Di sisi lain, teori evolusi adalah salah satu jenis perubahan sosial yang prosesnya berlangsung secara lambat dan bertahap dalam sistem masyarakat. Masyarakat umumnya akan mengalami perubahan serta perkembangan, dari tahap sederhana, menuju kompleks.
Teori ini sendiri memiliki beberapa jenis, yaitu:
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan lengkap mengenai perbedaan teori siklus dan teori evolusi. [ENF]