Konten dari Pengguna

Perkembangan Ilmu Sejarah di Dunia

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
4 Oktober 2024 17:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Perkembangan Ilmu Sejarah, Unsplash/Dan Asaki
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Perkembangan Ilmu Sejarah, Unsplash/Dan Asaki
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perkembangan ilmu sejarah di dunia tidak hanya mencerminkan bagaimana manusia merekam dan mengingat masa lalu, tetapi juga bagaimana menafsirkan perubahan sosial, politik, ekonomi, dan budaya di sepanjang waktu.
ADVERTISEMENT
Sejarah adalah disiplin ilmu yang mempelajari peristiwa masa lalu untuk memahami perkembangan peradaban manusia dan seiring berjalannya waktu, pendekatan serta metode dalam mempelajari sejarah telah mengalami evolusi yang signifikan.

Perkembangan Ilmu Sejarah

Ilustrasi Perkembangan Ilmu Sejarah, Unsplash/Federico Di Dio photography
Ilmu sejarah berkembang sejalan dengan kehidupan peradaban manusia.
Dikutip dari buku Sejarah Terlengkap Peradaban Dunia, Rizem Aizid, (2018:7), berbicara tentang sejarah peradaban umat manusia dari zaman kuno (sebelum Masehi) sampai modern (saat ini) sangat menarik.
Ilmu sejarah merupakan salah satu disiplin akademik tertua yang terus berkembang seiring berjalannya waktu.
Pada awalnya, sejarah lebih bersifat naratif dan tradisional, di mana cerita tentang masa lalu disampaikan secara lisan dari generasi ke generasi.
Namun, sejak munculnya tulisan, dokumentasi sejarah menjadi lebih sistematis, terutama di peradaban kuno seperti Mesir, Mesopotamia, Yunani, dan Romawi.
ADVERTISEMENT
Herodotus, seorang sejarawan Yunani yang sering disebut sebagai ‘Bapak Sejarah’ merupakan tokoh penting dalam perkembangan disiplin ini.
Pada Abad Pertengahan, sejarah lebih banyak ditulis oleh kaum agamawan, terutama di Eropa, dengan fokus pada narasi religius.
Termasuk perkembangan ilmu sejarah di dunia, pada masa Renaisans, pendekatan terhadap sejarah mulai berubah, ketika penulis sejarah mulai menggunakan metode yang lebih kritis dan empiris.
Sejarah tidak lagi sekadar untuk mendukung doktrin agama, melainkan untuk memahami perubahan sosial, politik, dan budaya yang lebih luas.
Memasuki abad ke-19, ilmu sejarah berkembang pesat seiring dengan munculnya metode ilmiah.
Historiografi atau studi tentang cara sejarah ditulis menjadi lebih berkembang dengan perhatian besar terhadap sumber-sumber primer, dokumen, dan bukti-bukti arkeologis.
ADVERTISEMENT
Tokoh seperti Leopold von Ranke menekankan pentingnya ‘sejarah seperti apa adanya’ dengan pendekatan objektif yang berbasis data.
Di abad ke-20, ilmu sejarah semakin kaya dengan berbagai pendekatan baru, termasuk sejarah sosial, ekonomi, budaya, dan gender.
Sejarawan mulai mengeksplorasi perspektif yang lebih luas, tidak hanya terfokus pada elite politik tetapi juga pada kelompok-kelompok minoritas dan marginal.
Kini, ilmu sejarah terus berkembang dengan dukungan teknologi digital. Digitalisasi arsip, penggunaan big data, serta analisis komputer memungkinkan penelitian sejarah menjadi lebih mendalam dan akurat.
Sejarah tidak lagi hanya tentang masa lalu, tetapi juga menjadi alat untuk memahami masa kini dan masa depan.
Beberapa zaman yang telah dilalui dalam perkembangan dari ilmu sejarah adalah:
ADVERTISEMENT
Dengan perkembangan ilmu sejarah di dunia, manusia tidak hanya mampu memahami peristiwa masa lalu dengan lebih mendalam, tetapi juga mendapatkan wawasan berharga untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Sejarah pada akhirnya menjadi cermin bagi umat manusia dalam menilai perjalanan yang telah dilalui dan menentukan arah yang akan diambil. (Mey)