Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Perumus Naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
23 September 2024 22:49 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada saat kemerdekaan Indonesia, ada sebuah naskah proklamasi yang dibuat dan dibacakan di depan banyak orang. Ada seorang perumus naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia tersebut.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Isi Teks Proklamasi: Kunci Kemerdekaan Indonesia, oleh Annisa, UMSU, 4 Agustus 2024, dalam situs fahum.umsu.ac.id, naskah proklamasi ini menjadi tonggak awal perlawanan diplomatik dan bersenjata.
Tepatnya dalam Revolusi Nasional Indonesia melawan pasukan Belanda dan warga sipil pro-Belanda. Momen ini diabadikan dalam sejarah sebagai detik-detik kemerdekaan Indonesia, yang kemudian disiarkan ke seluruh penjuru tanah air.
Perumus Naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia dirumuskan oleh siapa? Naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia dirumuskan oleh Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, dan Ahmad Soebardjo.
Naskah asli teks proklamasi ini ditulis tangan oleh Soekarno, kemudian diketik ulang oleh Sayuti Melik setelah disetujui. Momen bersejarah pembacaan teks proklamasi ini dilakukan di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat pada 17 Agustus 1945.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Isi Teks Proklamasi: Kunci Kemerdekaan Indonesia, oleh Annisa, UMSU, 4 Agustus 2024, dalam situs fahum.umsu.ac.id, disanalah Soekarno dan Mohammad Hatta membacakan naskah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
Proklamasi kemerdekaan Indonesia tidak terjadi begitu saja. Ada rangkaian peristiwa penting yang mendahuluinya, termasuk kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II yang membuka kesempatan bagi Indonesia untuk meraih kemerdekaan.
Pada malam 16 Agustus 1945, Soekarno dan Hatta diculik oleh sekelompok pemuda ke Rengasdengklok untuk mendesak mereka segera memproklamasikan kemerdekaan.
Setelah negosiasi dan perdebatan panjang, Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta dan menyusun teks proklamasi di rumah Laksamana Maeda.
Pada pagi hari 17 Agustus 1945, di sebuah rumah sederhana di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Soekarno membacakan teks proklamasi di hadapan para tokoh bangsa dan rakyat yang hadir.
ADVERTISEMENT
Proklamasi kemerdekaan Indonesia memiliki makna yang mendalam bagi seluruh rakyat Indonesia.
Proklamasi ini bukan hanya sekedar pernyataan politik, tetapi juga simbol pembebasan dari penjajahan yang telah berlangsung selama lebih dari tiga setengah abad.
Proklamasi tersebut menandai babak baru dalam sejarah Indonesia, di mana bangsa ini mulai mengatur dan menentukan nasibnya sendiri tanpa campur tangan asing.
Makna dan semangat yang terkandung dalam isi teks proklamasi harus terus menjadi sumber inspirasi dalam menghadapi tantangan dan membangun Indonesia yang lebih baik.
Melalui proklamasi, bangsa Indonesia telah menunjukkan kepada dunia bahwa kemerdekaan adalah hak setiap bangsa yang harus diperjuangkan dengan tekad dan semangat yang pantang menyerah.
Itulah dia penjelasan tentang siapakah perumus naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Proklamasi kemerdekaan Indonesia ini merupakan warisan sejarah yang harus selalu diingat dan dihargai oleh seluruh generasi bangsa.
ADVERTISEMENT