Pusat Peradaban Awal di Asia yang Penting Diketahui

Ilustrasi pusat peradaban di awal asia. sumber foto: pexels/Pixabay.

Pusat peradaban awal di Asia adalah sejarah yang penting diketahui. Dengan mengerti tentang cerita-cerita di masa lampau, seseorang bisa mengambil pelajaran tentang apa yang telah terjadi.

Untuk mengetahui peradaban awal di Asia, simak uraian berikut ini.

Pusat Peradaban Awal di Asia

Ilustrasi pusat peradaban di awal Asia. sumber foto: pexels/Cats Coming.

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) yang dikutip oleh Dwiky Sandy dalam buku Narasi Juang (Catatan Penggugah Jiwa Seorang Mahasiswa Sriwijaya), definisi pusat peradaban awal di Asia adalah kemajuan (kecerdasan, kebudayaan) lahir batin atau hal yang menyangkut sopan santun, budi bahasa, dan kebudayaan suatu bangsa. Berikut pusat peradaban awal di Asia.

1. Peradaban di India

India adalah salah satu tempat peradaban tertua. Khusunya di wilayah Asia. Di bagian utara wilayah India terdapat pegunungan Himalaya sebagai pemisah antara India dengan wilayah Asia lainnya.

Di antara bentangan gunung Himalaya dengan Hindu Kush terdapat celah yang disebut Kaibar. Lewat celah inilah India menjalin kerjasama dengan wilayah-wilayah yang ada di Asia.

Selain itu, di tengah India terdapat pegunungan Windya, yang kemudian membagi India menjadi dua bagian, yaitu India Selatan dan Utara.

Di bagian India Selatan mengalir sungai Yamuna, Shindu, Gangga, Brahmaputra. Daerah inilah yang kemudian memunculkan peradaban yang disebut dengan lembah Sungai Gangga dan Lembah Sungai Indus, karena terkenal dengan kesuburan tanahnya.

2. Peradaban Lembah Sungai Kuning (Cina Kuno)

Sebelum bernama Cina, zaman dahulu disebut dengan Chung-Kuo (Negara Tengah). Disebut begitu, karena penduduknya meyakini bahwa negaranya terletak di tengah-tengah dunia.

Di kawasan Cina tersebut mengalir Sungai Kuning atau yang disebut Hwang Ho dan Sungai Yang Tse.

Di dalam daerah-daerah itulah pertama kalinya muncul kebudayaan dan peradaban manusia.

3. Peradaban Lembah Sungai Eufrat dan Tigris (Mesopotami)

Peradaban sungai Eufrat dan Tigris pertama kalinya dibangun oleh bangsa Semit dan Sumer. Peradaban ini hidup dengan memanfaatkan hasil pertanian yang memiliki sistem irigasi yang sudah tertata.

Peradaban yang ditinggalkan oleh Mesopotamia, di antaranya: ilmu pengetahuan, sistem kepercayaan, tulisan dan hukum.

Semua hasil kebudayaan tersebut merupakan hasil perpaduan dari kebudayaan Akkad, Assyria, Babylonia, dan Sumeria.

Itulah penjelasan singkat tentang pusat awal peradaban di Asia.