Konten dari Pengguna

Rahasia Tempat Persembunyian Nabi Muhammad saat Hijrah ke Madinah

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
4 Desember 2024 9:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tempat persembunyian nabi muhammad. Pexels/BOGDAN SIUDY
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tempat persembunyian nabi muhammad. Pexels/BOGDAN SIUDY
ADVERTISEMENT
Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah adalah salah satu peristiwa besar dalam sejarah Islam yang penuh hikmah dan pengajaran. Tempat persembunyian Nabi Muhammad ini menjadi simbol kecerdikan dan perlindungan Allah bagi Rasul-Nya.
ADVERTISEMENT
Saat melaksanakan hijrah, Nabi Muhammad memilih tempat persembunyian yang strategis untuk menghindari ancaman dari kaum Quraisy.

Tempat Persembunyian Nabi Muhammad yang Dipilih dengan Cermat

Ilustrasi tempat persembunyian nabi muhammad. Pexels/Rushdi Fatani
Dalam perjalanan hijrah, tempat persembunyian Nabi Muhammad yang dipilih tidak langsung menuju Madinah, melainkan singgah terlebih dahulu di sebuah gua kecil bernama Gua Tsur.
Tempat ini dipilih karena posisinya yang sulit ditemukan dan jauh dari jalur pencarian kaum Quraisy. Bersama Abu Bakar Ash-Shiddiq, Nabi Muhammad tinggal di Gua Tsur selama tiga hari untuk menghindari pengejaran.
Seperti yang ditulis dalam situs kemenag.go.id, Gua Tsur di Jabal Tsur merupakan tempat yang dijadikan perlindungan Rasulullah Muhammad SAW dan sahabatnya, Abu Bakar RA ketika bersembunyi dan menghindari kejaran kaum kafir Quraiys yang hendak membunuhnya.
ADVERTISEMENT
Gua Tsur terletak di pegunungan berbatu yang curam, sehingga sulit dijangkau oleh orang yang tidak mengetahui rutenya. Selain itu, strategi persembunyian Nabi Muhammad melibatkan beberapa orang kepercayaan untuk membantu logistik dan pengawasan situasi.
Ketika di Gua Tsur, terjadi banyak keajaiban yang menjadi bukti perlindungan Allah. Salah satu kisah terkenal adalah sarang laba-laba yang terbentuk di pintu gua, serta burung merpati yang bersarang di sekitarnya.
Hal ini membuat kaum Quraisy yang mengejar beranggapan bahwa gua tersebut tidak mungkin menjadi tempat persembunyian Nabi.
Keberadaan sarang laba-laba dan burung merpati ini menunjukkan bagaimana Allah melindungi Nabi-Nya dengan cara yang luar biasa. Kisah ini juga mengajarkan pentingnya tawakal kepada Allah di saat-saat genting.

Hikmah dari Tempat Persembunyian Nabi

Ilustrasi tempat persembunyian nabi muhammad. Pexels/Sami Aksu
Pemilihan Gua Tsur sebagai tempat persembunyian mengajarkan banyak hal kepada umat Islam. Salah satunya adalah pentingnya perencanaan yang matang dalam menghadapi tantangan.
ADVERTISEMENT
Nabi Muhammad juga menunjukkan sikap tenang dan tawakal meskipun dalam kondisi yang sangat berbahaya. Tempat persembunyian Nabi Muhammad ini juga mengingatkan bahwa usaha manusia harus selalu diiringi dengan doa dan kepercayaan kepada Allah.
Meski menggunakan strategi yang cerdas, perlindungan Allah adalah faktor utama keberhasilan hijrah Nabi Muhammad ke Madinah.
Gua Tsur bukan hanya sekadar tempat persembunyian Nabi, tetapi juga menjadi bagian penting dalam sejarah Islam yang penuh dengan hikmah dan pelajaran. Peristiwa ini mengajarkan umat Islam tentang keberanian, kecerdikan, dan keimanan yang kuat kepada Allah. (Rhm)