Sejarah Gunung Muria dan Fakta Menariknya

Ilustrasi Sejarah Gunung Muria. Pexels/Lukas Lussi

Gunung Muria, yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Jepara, Pati, dan Kudus, Jawa Tengah, bukan hanya sekadar gunung biasa. Menariknya, gunung ini memiliki sejarah yang cukup panjang. Ketahui sejarah Gunung Muria dan fakta menarik di baliknya.

Dengan keindahan alamnya yang memukau dan sejarah yang kaya, gunung ini telah menjadi salah satu destinasi wisata yang populer, terutama bagi para peziarah dan pendaki.

Sejarah Gunung Muria

Ilustrasi Sejarah Gunung Muria. Pexels/Francesco Ungaro

Sejarah Gunung Muria secara geologis sangat panjang. Pernah menjadi pulau tersendiri yang terpisah dari Pulau Jawa oleh Selat Muria, gunung ini memiliki peran penting dalam sejarah perdagangan rempah-rempah.

Pulau Muria bergabung dengan Pulau Jawa akibat sedimentasi dan pergerakan bumi dalam kurun waktu 500–1000 tahun terakhir.

Selat Muria yang menghubungkan Pulau Muria dan Pulau Jawa pernah menjadi jalur transportasi dan perdagangan yang ramai.

Selat Muria, yang kini telah tertutup, merupakan jalur perdagangan yang menghubungkan Timur Tengah dengan Maluku.

Selat Muria menghilang karena pendangkalan akibat endapan sungai-sungai yang bermuara di selat tersebut, seperti Kali Serang, Sungai Tuntang, dan Sungai Lusi.

Dikutip dari buku Wisata Religi Islami ; Saya Menjejak Sejarah Spiritualitas Nusantara oleh Suyartono Suwandi (2024:274), Selain sejarah geologis, Gunung Muria juga memiliki sejarah yang erat kaitannya dengan penyebaran agama Islam di Jawa.

Makam Sunan Muria, salah satu dari Wali Songo, terletak di lereng gunung ini. Keberadaan makam ini menjadikan Gunung Muria sebagai salah satu pusat ziarah bagi umat Islam di Indonesia.

Fakta Menarik Gunung Muria

Ilustrasi Sejarah Gunung Muria. Pexels/Francesco Ungaro

Setelah mengetahui sejarah Gunung Muria, berikut ini merupakan fakta menariknya.

1. Peninggalan Sejarah

Berbagai peninggalan sejarah ditemukan di sekitar Gunung Muria, seperti situs-situs purbakala dan artefak-artefak kuno. Hal ini menunjukkan bahwa kawasan Gunung Muria telah dihuni sejak zaman dahulu.

2. Keanekaragaman Hayati

Gunung Muria memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi. Hutan-hutan di lereng gunung ini menjadi habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna, termasuk beberapa spesies yang langka.

3. Jalur Pendakian

Gunung Muria menawarkan beberapa jalur pendakian dengan tingkat kesulitan yang bervariasi. Jalur pendakian yang paling populer adalah melalui Desa Colo, Kudus.

4. Potensi Wisata Alam

Selain wisata religi, Gunung Muria juga menawarkan potensi wisata alam yang sangat menarik. Pemandangan alam yang indah, udara yang segar, dan suhu yang sejuk menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.

5. Legenda dan Mitos

Gunung Muria juga kaya akan legenda dan mitos. Banyak cerita rakyat yang berkembang di masyarakat sekitar mengenai gunung ini, menambah misteri dan daya tarik tersendiri.

Gunung Muria adalah sebuah gunung yang sarat akan sejarah dan keindahan alam.

Dengan segala potensi yang dimilikinya, Gunung Muria layak untuk dikunjungi dan dieksplorasi lebih lanjut. Baik bagi yang tertarik dengan sejarah, budaya, atau hanya ingin menikmati keindahan alam, Gunung Muria adalah destinasi yang tepat. (Pau)

Baca juga: Sejarah Gunung Merbabu yang Menyimpan Banyak Misteri