Sejarah Hari AIDS Sedunia dan Maknanya

Ilustrasi Sejarah Hari AIDS Sedunia, Pixabay/Gwen_30

Sejarah Hari AIDS Sedunia merupakan sebuah perjalanan panjang dalam upaya global untuk meningkatkan kesadaran, mengurangi stigma, dan mendukung mereka yang hidup dengan HIV/AIDS.

Peringatan ini telah memberikan dampak yang signifikan dalam mengubah persepsi masyarakat terhadap HIV/AIDS.

Sebelum adanya Hari AIDS Sedunia, banyak masyarakat yang masih memiliki stigma dan diskriminasi terhadap orang yang hidup dengan HIV/AIDS. Mereka sering kali dikucilkan, dijauhi, dan bahkan dianggap sebagai ancaman.

Sejarah Hari AIDS Sedunia

Ilustrasi Sejarah Hari AIDS Sedunia, Pixabay/Madartzgraphics

Sejarah Hari AIDS Sedunia menjadi tonggak penting dalam upaya global untuk memerangi HIV/AIDS.

Mengutip pacehospital.com, peringatan yang ditetapkan setiap tanggal 1 Desember itu pertama kali dicetuskan pada tahun 1988 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Hari tersebut bertujuan untuk meningkatkan perhatian global terhadap epidemi HIV/AIDS, meningkatkan kesadaran masyarakat, serta menghormati mereka yang telah meninggal akibat AIDS.

Konsep ini pertama kali dikemukakan oleh James W. Bunn dan Thomas Netter yang merupakan anggota WHO.

Tujuan utama dari Hari AIDS Sedunia adalah mengurangi stigma yang melekat pada penderita HIV/AIDS dan mengedukasi masyarakat mengenai isu-isu yang terkait.

Pada tahun 1996, Program Gabungan Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang HIV/AIDS (UNAIDS) mengambil alih peran dalam peringatan ini.

UNAIDS menekankan tema-tema yang berkembang, mulai dari kesadaran umum hingga isu-isu yang lebih kompleks, seperti hak asasi manusia, kesetaraan gender, dan stigma sosial.

Sejak diperkenalkannya terapi antiretroviral pada akhir tahun 1990-an, fokus tema Hari AIDS Sedunia beralih ke perluasan akses terhadap pengobatan dan pencegahan.

Hal ini menjadi semakin penting, terutama pada wilayah rendah yang memiliki beban tinggi terhadap infeksi HIV.

Upaya untuk meningkatkan akses ini bertujuan agar lebih banyak orang dapat menerima pengobatan yang mereka butuhkan.

Tema tahunan Hari AIDS Sedunia sering kali mencerminkan tantangan dan kebutuhan terkini dalam penanganan HIV/AIDS.

Setiap tahun, berbagai organisasi dan komunitas di seluruh dunia memperingati hari ini dengan berbagai kegiatan, seperti kampanye informasi, seminar, dan acara penggalangan dana.

Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan memberikan dukungan kepada orang-orang yang hidup dengan HIV/AIDS.

Makna Hari AIDS Sedunia

Ilustrasi Sejarah Hari AIDS Sedunia, Pixabay/Padrinan

Hari AIDS Sedunia memiliki makna yang sangat penting, di antaranya:

Itulah sejarah Hari AIDS Sedunia dan maknanya. Peringatan Hari AIDS Sedunia menjadi momentum penting untuk mengingatkan semuanya akan pentingnya terus berupaya mengatasi epidemi HIV/AIDS. (Suci)

Baca juga: Karya Ibnu Sina di Bidang Kedokteran, Rujukan Dunia Kesehatan Abad Pertengahan