Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Jalan Gatot Subroto dari Era Kolonial hingga Modern
7 Januari 2025 20:15 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sejarah Transportasi di Indonesia, Budiman Wibowo, 2015:102, jalan ini dirancang oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai jalur strategis untuk mendukung aktivitas ekonomi.
Jalan ini berperan penting dalam mendistribusikan hasil bumi seperti kopi, gula, dan rempah-rempah dari daerah pedalaman ke pelabuhan utama.
Sejarah Jalan Gatot Subroto: Awal Perkembangan
Sejarah Jalan Gatot Subroto dimulai pada akhir abad ke-19, ketika Belanda berupaya memperkuat jaringan transportasi mereka di Hindia Belanda.
Jalan ini menjadi salah satu bagian dari sistem transportasi utama yang dirancang untuk mempercepat distribusi hasil bumi ke pelabuhan-pelabuhan ekspor.
Jalan ini juga berfungsi sebagai jalur komunikasi strategis antara pusat administrasi kolonial dengan daerah produksi. Lokasinya yang strategis menjadikan jalan ini salah satu infrastruktur terpenting pada masa itu.
ADVERTISEMENT
Perubahan Setelah Kemerdekaan
Setelah Indonesia merdeka, nama jalan ini diubah menjadi Jalan Gatot Subroto untuk mengenang jasa pahlawan nasional Gatot Subroto, seorang tokoh militer yang berperan penting dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Perubahan nama ini juga mencerminkan semangat nasionalisme dan upaya untuk menghapus jejak kolonialisme dari ruang publik.
Mengutip dari buku Arsitektur Kota Jakarta: Dari Kolonial Hingga Kontemporer, Taufik Rahman, 2018:78, modernisasi jalan ini dimulai pada 1950-an, meliputi pelebaran jalan dan perbaikan fasilitas umum untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Modernisasi dan Peran Strategis Saat Ini
Sejarah Jalan Gatot Subroto terus berkembang hingga menjadi salah satu pusat kegiatan ekonomi dan bisnis di Jakarta. Jalan ini kini dilengkapi dengan berbagai infrastruktur modern, seperti jalur busway, akses ke MRT, dan fasilitas penunjang lainnya.
ADVERTISEMENT
Keberadaan gedung-gedung perkantoran, hotel berbintang, serta pusat perbelanjaan di sepanjang jalan ini menjadikannya salah satu kawasan paling sibuk di Indonesia.
Sejarah Jalan Gatot Subroto tidak hanya mencerminkan perubahan infrastruktur, tetapi juga perjalanan panjang bangsa Indonesia dari masa kolonial hingga era modern.
Jalan ini menjadi saksi bisu transformasi sosial, budaya , dan ekonomi yang terus berlangsung hingga saat ini. (Anggie)
Live Update
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 18:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini