Sejarah Kerajaan Inggris Beserta Perkembangannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
16 April 2024 19:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Kerajaan Inggris. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Kerajaan Inggris. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejarah Kerajaan Inggris menjadi pembahasan yang menarik untuk dibahas karena pengaruhnya yang begitu besar hingga sekarang.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sejarah Lengkap Dunia Abad Pertengahan 500-1400 M oleh Alfi Arifian, Kerajaan Inggris merupakan hukum umum (hukum kerajaan royal court) untuk mengkonstitusi hukum supaya selaras di seluruh kerajaan.
Lantas, bagaimana sejarah Kerajaan Inggris dan perkembangannya?

Sejarah Kerajaan Inggris dan Perkembangannya

Ilustrasi Sejarah Kerajaan Inggris. Sumber: Unsplash
Mulanya, sebelum disebut Inggris Raya, wilayah tersebut dikenal dengan istilah peradaban Anglo-Saxon. Pada masa tersebut, terdapat tujuh kerajaan yang bersatu sehingga terbentuklah Britania Raya.
Masih menjadi perdebatan mengenai raja pertama Inggris. Sebagian sumber mengatakan bahwa raja pertama berasal dari Kerajaan Saxon atau Kerajaan Wessex yang terletak di barat daya Inggris, yakni bernama Raja Egbert.
Selama masa Anglo-Saxon, terdapat tujuh raja yang pernah berkuasa yang diakhiri oleh Edward the Elder pada 924 M. Setelah ia meninggal, takhta jatuh ke tangan Athelstan. Di bawah pemerintahan Athelstan, seluruh kerajaan Anglo Saxon bersatu sehingga menjadi Britania Raya.
ADVERTISEMENT
Seiring berjalannya waktu, terjadi pergantian raja inggris beberapa kali. Hingga Elizabeth I dinobatkan menjadi ratu Inggris tanggal 17 November 1558. Setelahnya, James VI yang merupakan Raja Skotlandia berhasil menduduki Inggris serta menyatakan diri sebagai James I dari Inggris.
Meski demikian, Kerajaan Inggris serta Kerajaan Skotlandia baru bergabung melalui Act of Union pada 1707. Bersatunya kedua kerajaan tersebut menghasilkan Kerajaan Britania Raya. Tahun 1800, kerajaan tersebut bergabung dengan Kerajaan Irlandia sehingga melahirkan United Kingdom pada 1 Januari 1801 melalui Act of Union 1800.
Semenjak 1689 sampai 1702, pemimpin Kerajaan Inggris adalah suami istri bernama William III dan Mary II. Namun setelah Mary II meninggal pada 1694, Raja William III harus berkuasa sendiri. Setelahnya, tahta jatuh ke tangan Raja George V sampai 1936.
ADVERTISEMENT
Dari Raja George V, gelar raja diberikan pada George VI sampai 1952. Setelah berakhirnya kepemimpinan Raja George V, takhta jatuh pada Ratu Elizabeth II sampai 8 September 2022 ketika wafat pada usia 96 tahun.
Nah itu dia sekilas pembahasan mengenai sejarah Kerajaan Inggris beserta perkembangannya.(LAU)