Sejarah Masjid Sunda Kelapa, Keberadaan dan Peranannya dalam Sejarah Jakarta

Ilustrasi Sejarah Masjid Sunda Kelapa, Foto:Unsplash/Aaron Burden

Sejarah Masjid Sunda Kelapa mencerminkan perjalanan panjang perkembangan Islam di Jakarta serta peranannya dalam kehidupan sosial dan budaya masyarakat.

Terletak di kawasan Menteng, masjid ini berdiri sebagai simbol spiritual yang erat kaitannya dengan sejarah kota, terutama karena namanya yang diambil dari Pelabuhan Sunda Kelapa, cikal bakal Jakarta.

Diresmikan pada tahun 1970, masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat kajian Islam, kegiatan sosial, serta berbagai aktivitas keagamaan yang menarik banyak jamaah.

Sejarah Masjid Sunda Kelapa

Ilustrasi Sejarah Masjid Sunda Kelapa, Foto:Unsplash/freestocks

Dikutip dari laman masjid-sundakelapa.id, sejarah Masjid Sunda Kelapa mencerminkan perjalanan panjang pembangunannya sebagai salah satu masjid besar di Jakarta.

Berlokasi di kawasan Menteng, masjid ini dirancang tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga memiliki peran penting dalam pendidikan, sosial, dan perekonomian umat Islam.

Dengan konsep yang mengakomodasi berbagai kebutuhan masyarakat, masjid ini menjadi simbol perkembangan Islam di ibu kota sekaligus pusat kegiatan keagamaan yang aktif hingga saat ini.

Masjid Sunda Kelapa mulai dibangun pada tahun 1960-an atas gagasan Ir. Gustaf Abbas. Ide ini mendapat dukungan penuh dari sejumlah Jenderal yang tinggal di daerah Menteng, yang turut berkontribusi dalam pendanaan pembangunan.

Namun, meskipun telah berjalan selama bertahun-tahun, proyek ini mengalami berbagai hambatan, sehingga proses pembangunannya tertunda dalam waktu yang cukup lama.

Selama lebih dari sembilan tahun, masjid ini belum dapat diselesaikan secara sempurna karena berbagai kendala teknis dan administratif.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Daerah DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Gubernur Ali Sadikin (Alm) mengambil inisiatif untuk membantu menyelesaikan pembangunan.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah, akhirnya seluruh proses konstruksi dapat dirampungkan pada tahun 1970.

Pada tanggal 31 Maret 1971, Masjid Sunda Kelapa diresmikan oleh Ali Sadikin, menandai awal mula operasionalnya sebagai salah satu pusat ibadah dan dakwah di Jakarta.

Sejarah Masjid Sunda Kelapa terus berlanjut seiring dengan perkembangannya yang semakin pesat. Hingga kini, masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat dakwah, kajian Islam, dan berbagai aktivitas sosial.

Dengan lokasinya yang strategis di Menteng, masjid ini tetap menjadi salah satu ikon penting dalam sejarah perkembangan Islam di Jakarta serta simbol persatuan umat Muslim di ibu kota. (DANI)

Baca juga: Sejarah Pembangunan Piramida Mesir dan Fungsinya