Konten dari Pengguna

Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara dan Fakta Menariknya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
29 Januari 2025 9:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara dan Fakta Menariknya, Foto: Pexels/Lan Yao
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara dan Fakta Menariknya, Foto: Pexels/Lan Yao
ADVERTISEMENT
Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara merupakan salah satu warisan penting yang mencerminkan semangat perjuangan rakyat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Monumen ini berdiri sebagai simbol keberanian dan pengorbanan dalam mempertahankan kemerdekaan bangsa dari penjajah.
Mengutip situs p2k.stekom.ac.id, Monumen Perjuangan Jatinegara adalah sebuah monumen untuk mengenang peristiwa-peristiwa perjuangan rakyat di Jakarta Timur pada umumnya dan Jatinegara pada khususnya.

Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara

Ilustrasi Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara dan Fakta Menariknya, Foto: Pexels/Tom Fisk
Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara resmi dibuka pada tanggal 7 Juni 1982 oleh Gubernur Tjokropranolo setelah proses pembangunan yang memakan waktu sekitar 2,5 tahun.
Monumen Perjuangan Jatinegara adalah sebuah monumen yang dibangun untuk mengenang perjuangan rakyat di Jakarta Timur, khususnya di daerah Jatinegara, selama masa revolusi kemerdekaan Indonesia.
Monumen ini terletak di ujung Jalan Matraman Raya, di pertemuan antara Jalan Jatinegara Barat dan Jalan Urip Sumoharjo, dekat Gereja Koinonia.
Pembangunan monumen ini diprakarsai oleh Gubernur DKI Jakarta saat itu, Ali Sadikin. Meskipun awalnya direncanakan dibangun di sekitar Taman Viaduct, lokasi tersebut kemudian dialihkan ke tempat sekarang karena alasan teknis.
ADVERTISEMENT

Desain dan Makna Patung

Ilustrasi Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara dan Fakta Menariknya, Foto: Pixabay/Adrega
Monumen ini dirancang oleh pematung Haryadi dengan gaya realis. Terdiri dari dua patung utama:
Patung Pemuda: Tinggi 2,5 meter, menggambarkan seorang pemuda yang berdiri dengan tangan sedekap sambil memeluk senapan. Ia dilengkapi dengan peralatan perang seperti pistol dan granat, melambangkan semangat juang rakyat.
Patung Anak Laki-laki: Tinggi 1 meter, menggambarkan seorang anak yang mengenakan celana pendek tanpa baju dan membawa ketapel. Ini melambangkan peran anak-anak dalam perjuangan kemerdekaan.

Fakta Menarik Monumen Perjuangan Jatinegara

Ilustrasi Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara dan Fakta Menariknya, Foto: Pexels/Tom Fisk
Setiap detail pada monumen ini menyimpan cerita yang menggambarkan betapa besar tekad para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan. Berikut adalah fakta menariknya:

1. Monumen yang Mewakili Perjuangan Rakyat PPRI

Monumen ini mewakili perjuangan rakyat dari 16 daerah di Jakarta Timur, termasuk Pasar Jangkrik (Pasar Macan), Paseban, dan Kampung Melayu.
ADVERTISEMENT
Rakyat di daerah-daerah tersebut tergabung dalam Pasukan Pemberontakan Rakyat Indonesia (PPRI) yang dipimpin oleh Kyai Haji Darip dan Bang Pi'i.

2. Pengingat Pentingnya Perjuangan Kemerdekaan

Di bawah patung terdapat tulisan yang mengingatkan akan pentingnya perjuangan untuk kemerdekaan.
Sejarah Monumen Perjuangan Jatinegara menjadi pengingat akan pentingnya menghargai perjuangan para pahlawan. Melalui warisan sejarah ini, masyarakat diajak untuk terus menjaga nilai-nilai kebangsaan dan semangat persatuan yang telah diwariskan. (Fikah)