news-card-video
20 Ramadhan 1446 HKamis, 20 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Sejarah Nasi Jagung, Warisan Kuliner yang Kaya Gizi

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
19 Maret 2025 15:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sejarah nasi jagung,Unsplash/Pierre Bamin
zoom-in-whitePerbesar
Sejarah nasi jagung,Unsplash/Pierre Bamin
ADVERTISEMENT
Sejarah nasi jagung adalah salah satu topik yang diminati oleh penggemar budaya. Nasi jagung merupakan salah satu makanan tradisional yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner Indonesia.
ADVERTISEMENT
Nasi jagung biasa dijumpai di berbagai daerah di Indonesia khususnya Jawa, Madura, dan Nusa Tenggara. Tak hanya memiliki cita rasa khas, nasi jagung juga dikenal kaya akan serat dan nutrisi yang menjadikannya pilihan makanan sehat yang semakin diminati.

Sejarah Nasi Jagung

Sejarah nasi jagung,Unsplash/Pierre Bamin
Terdapat berbagai hal menarik mengenai sejarah nasi jagung. Inilah sejarah nasi jagung sebagai warisan kuliner yang kaya gizi berdasarkan artikel ilmiah berjudul From Corn to Rice: Cultural Conception of Food among the Madurese Community Indonesia oleh Sebastianus Nawiyanto.
Nasi jagung memiliki sejarah yang panjang dalam dalam tradisi kuliner Indonesia, khususnya di kalangan masyarakat Madura. Secara historis, jagung berfungsi sebagai makanan pokok utama sebelum secara bertahap digantikan oleh nasi.
ADVERTISEMENT
Transisi ini mencerminkan pergeseran budaya dan ekonomi yang lebih luas di wilayah tersebut. Keunggulan jagung dalam pola makan masyarakat Madura menyebabkan masyarakat tersebut secara stereotip dicap sebagai "pemakan jagung."
Preferensi pola makan ini menggarisbawahi peran integral jagung dalam identitas budaya masyarakat Madura. Seiring berjalannya waktu, ketika nasi menjadi lebih mudah diakses dan melambangkan status sosial yang lebih tinggi banyak masyarakat beralih pada nasi.
Namun, nasi jagung tetap menjadi hidangan yang disukai karena rasanya yang unik dan manfaat dari nutrisinya. Nasi jagung kaya akan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan.
Karbohidrat kompleks dalam nasi jagung memberikan energi tahan lama. Kandungan seratnya membantu pencernaan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
ADVERTISEMENT
Selain itu, nasi jagung mengandung protein, meskipun dalam jumlah yang lebih rendah dibandingkan nasi putih. Kandungan vitamin B, terutama B1 (tiamin) dan B3 (niasin), berperan dalam metabolisme energi dan fungsi saraf.
Mineral seperti magnesium, fosfor, dan zat besi juga terdapat dalam nasi jagung, membantu kesehatan tulang dan produksi sel darah merah. Dengan indeks glikemik lebih rendah, nasi jagung menjadi alternatif sehat bagi penderita diabetes.
Sejarah nasi jagung sebagai warisan kuliner yang kaya gizi berasal dari masa ketika beras sulit diperoleh. Nasi jagung menjadi alternatif utama bahan makanan yang tetap lestari hingga kini. (Fia)