Sejarah Perang Napoleon di Jawa dan Dampaknya

Ilustrasi: Sejarah Perang Napoleon. Sumber: Pixabay.com

Sejarah Perang Napoleon antara Perancis dan Inggris terjadi di Jawa pada 1811. Perancis dan Inggris telah lama bermusuhan. Inggris kemudian mencoba mencari, membendung, dan membatasi kekuasaan Napoleon si penguasa Perancis.

Cara yang Inggris lakukan adalah merebut Pulau Jawa. Menurut Inggris Pulau Jawa sangat menarik, karena Jawa menjadi kolonial Perancis di bawah pimpinan Belanda dan Jawa juga sebagai penghasil rempah-rempah terbanyak.

Kronologi Perang Napoleon

Ilustrasi: Sejarah Perang Napoleon. Sumber: Pixabay.com

Mulai tahun 1762-1811, Pulau Jawa dikuasai oleh Hindia Belanda dibawah Gubernur Herman Willem Daendels. Belanda sebenarnya selalu berupaya menghindari peperangan dengan Inggris. Namun, peperangan tetap saja terjadi.

Pada tahun 1807 Inggris datang ke Pulau Jawa. Saat itu Lord Minto sebagai pemimpin serangan armada Inggris ke Pulau Jawa. Inggris kemudian melancarkan operasi militer amphibi untuk merebut Jawa dari tangan Perancis.

Inggris membawa sekitar 100 kapal dan mendarat di Cilincing, kurang lebih 10 mil timur Batavia. Tidak menunggu lama, pada 4 Agustus 1811 serangan mulai dilancarkan dan pada 7 Agustus 1811, pasukan infanteri bergerak menyeberangi Sungai Anjole.

Pada 10 Agustus 1811, Inggris menemukan gudang amunisi senjata dan senapan. Penemuan ini membuat Inggris semakin berani bergerak menuju Batavia. Pasukan Inggris sesampainya di Batavia langsung menyerang dan menembaki pasukan Perancis.

Akhirnya Inggris berhasil merebut Batavia dan menandai kekalahan Perancis. Selanjutnya pada 18 September 1811 ditandatangani Perjanjian Tuntang di Ambarawa, Jawa Tengah.

Perjanjian tersebut isinya tentang kesepakatan Belanda agar menyerahkan Pulau Jawa kepada Inggris.

Dampak Perang Napoleon

Gilad James, PhD dalam buku berjudul Pengantar Gibraltar menjelaskan bahwa perang Napoleon merupakan serangkaian konflik besar di Jawa yang melibatkan Kekaisaran Perancis dengan berbagai kekuatan Eropa.

Dampak Perang Napoleon muncul dalam beberapa aspek utamanya di pemerintahan Perancis. Contohnya, muncul blokade ekonomi dan blokade dalam strategi pertahanan pemerintahan.

Bukan hanya Perancis, Inggris juga merasakan dampak dari terjadinya Perang Napoleon. Dampaknya adalah sektor perekonomian Inggris menjadi berantakan dengan ditutupnya seluruh perdagangan dengan Inggris.

Tentunya dampak tersebut lumayan mengurangi pendapatan Inggris. Hal ini menjadikan Inggris harus atur strategi untuk memperbaiki perekonomiannya setelah berperang melawan Perancis.

Demikianlah penjelasan tentang sejarah Perang Napoleon di Jawa. Semoga bermanfaat! (eK)