Sejarah Situs Mattabulu sebagai Bukti Kehidupan Prasejarah di Sulawesi Selatan

Ilustrasi Sejarah Situs Mattabulu. Foto:Pexels/ J B

Sejarah Situs Mattabulu sebagai bukti kehidupan prasejarah di Sulawesi Selatan mengungkapkan pentingnya wilayah ini dalam memahami perkembangan manusia purba di Indonesia.

Selain itu, situs ini juga memberikan informasi mengenai hubungan manusia purba di Sulawesi Selatan dengan budaya megalitik serta perkembangan awal pertanian.

Penemuan tersebut memperkaya pemahaman tentang migrasi manusia purba di wilayah Asia Tenggara.

Sejarah Situs Mattabulu

Ilustrasi Sejarah Situs Mattabulu. Foto: Pexels/Jean Jacques

Sejarah Situs Mattabulu menjadi saksi penting tentang kehidupan manusia pada masa prasejarah, khususnya terkait dengan kegiatan berburu, meramu, dan pembuatan alat batu.

Dikutip dari laman repository.unhas.ac.id, Situs Mattabulu, yang terletak di Kecamatan Mattabulu, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, merupakan salah satu situs prasejarah yang sangat penting di Indonesia.

Situs ini telah menjadi saksi bisu kehidupan manusia pada masa prasejarah di Sulawesi Selatan dan memberikan wawasan berharga tentang kebudayaan manusia purba di wilayah tersebut.

Penemuan situs Mattabulu pertama kali terjadi pada tahun 1984 oleh tim arkeolog yang dipimpin oleh Prof. Dr. Armin Böck.

Mereka menemukan sejumlah artefak berupa alat batu dan fragmen tengkorak yang memperkuat dugaan bahwa daerah ini telah dihuni sejak ribuan tahun lalu.

Berbagai temuan, seperti kapak perimbas, alat serpih, dan gerabah, menunjukkan bahwa masyarakat prasejarah di Mattabulu memiliki kehidupan berburu dan meramu, serta telah mengenal teknik pembuatan alat dari batu yang cukup maju.

Situs ini juga memberikan bukti bahwa Sulawesi Selatan telah menjadi kawasan yang penting dalam perjalanan sejarah manusia purba di Indonesia.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daerah ini memiliki hubungan dengan budaya megalitik dan perkembangan awal pertanian, yang kemudian berpengaruh pada peradaban masyarakat lokal.

Selain itu, situs Mattabulu turut memperkaya pemahaman tentang migrasi manusia purba.

Beberapa ahli arkeologi berpendapat bahwa Sulawesi Selatan menjadi jalur penting bagi migrasi manusia menuju wilayah Asia Tenggara, yang dibuktikan dengan temuan-temuan fosil manusia dan artefak lainnya.

Situs Mattabulu tidak hanya memiliki nilai historis yang tinggi, tetapi juga berperan sebagai sumber informasi untuk memahami kehidupan prasejarah di Sulawesi Selatan.

Oleh karena itu, perlindungan dan penelitian lebih lanjut terhadap situs ini sangat penting untuk menjaga warisan sejarah yang tak ternilai.(Arf)

Baca juga : Sejarah Situs Batu Kujang di Kaki Gunung Salak