Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Tiga Serangkai sebagai Tokoh Pendiri Indische Partij
13 Desember 2023 20:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tiga Serangkai adalah tokoh pendiri Indische Partij. Mereka adalah Ki Hadjar Dewantara, Douwes Dekker, serta Tjipto Mangunkusumo. Indische Partij sendiri termasuk partai politik pertama pada masa Hindia Belanda.
ADVERTISEMENT
Menurut Firmansyah dalam Perjuangan Ernest Francois Eugene Douwes Dekker Dari Politik Menuju Pendidikan 1913-1941, Indische Partij berdiri pada 25 Desember 1912 di Bandung.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kisah Tiga Serangkai sebagai pendiri Indische Partij, baca penjelasan dalam artikel berikut ini.
Tiga Serangkai: Para Tokoh Pendiri Indische Partij
Sebagaimana penjelasan sebelumnya, Tiga Serangkai adalah tokoh pendiri Indische Partij , yang terdiri dari Ki Hadjar Dewantara, Douwes Dekker, serta Tjipto Mangunkusumo. Adapun profil dari tokoh Tiga Serangkai yakni:
1. Ki Hadjar Dewantara
Raden Mas Soewardi Soeryaningrat atau Ki Hadjar Dewantara adalah salah satu tokoh Tiga Serangkai. Beliau lahir di Yogyakarta, 2 Mei 1889. Di samping menjadi pendiri Indische Partij, beliau juga dikenal sebagai bapak pendidikan karena kepeduliannya terhadap bidang pendidikan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya itu, Ki Hadjar Dewantara juga seorang wartawan di beberapa surat kabar, misalnya Kaum Muda, De Express, hingga Utusan Hindia. Dalam bidang politik, beliau juga bergabung ke dalam Budi Utomo pada 1908.
2. Douwes Dekker
Penggagas Indische Partij selanjutnya adalah Douwes Dekker. Beliau memiliki nama asli, yaitu Danudirja Setiabudi dan termasuk keturunan Belanda. Meski begitu, beliau menunjukkan rasa nasionalismenya dan turut serta dalam memberikan semangat pada bumiputera agar melawan penjajah.
Sebagai orang yang bukan keturunan murni Indonesia, Douwes Dekker sering menerima perlakuan diskriminatif. Hal inilah yang memicunya untuk turut mendirikan Indische Bond, yakni organisasi khusus orang Hindia Belanda seperti dirinya. Sayangnya, organisasi tersebut tidak berjalan dengan baik.
Pada 1912, dirinya pun mengajak Ki Hadjar Dewantara dan Tjipto Mangunkusumo untuk mendirikan Indische Partij atau Partai Hindia.
ADVERTISEMENT
3. Tjipto Mangunkusumo
Tokoh Tiga Serangkai yang terakhir adalah Tjipto Mangunkusumo. Beliau lahir di Pecagakan, Jepara, 4 Maret 1886. Beliau menganggap bahwa Indische Partij adalah suatu partai atau organisasi yang mewadahi kepentingan seluruh masyarakat Hindia Belanda kala itu tanpa harus memandang asal golongan, suku, maupun agama.
Saat masih menjadi bagian dari Indische Partij, beliau pernah diasingkan oleh pihak Belanda akibat tulisan serta aktivitas politik kala itu. Akhirnya, pihak Belanda baru memulangkan Tjipto Mangunkusumo pada 1917.
Demikian beberapa informasi mengenai Tiga Serangkai sebagai tokoh pendiri Indische Partij. [ENF]