3 Dokter Spesialis Paru, Jantung, dan Penyakit Dalam Tangani Gubernur Riau

Konten Media Partner
2 Desember 2020 18:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
GUBERNUR Riau, Syamsuar.
zoom-in-whitePerbesar
GUBERNUR Riau, Syamsuar.
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Usai dinyatakan positif terpapar Virus Corona, Gubernur Riau, Syamsuar, beserta istri, Misnarni, menjalani perawatan intensif di rumah sakit rujukan bagi pasien COVID-19 di Pekanbaru.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau langsung menurunkan dokter-dokter terbaik untuk merawat Gubernur Syamsuar dan istri.
Keduanya terpapar Virus Corona dari ibu-ibu Dharma Wanita Provinsi Riau yang menggelar acara di Bengkalis, pekan lalu.
"Dilakukan semua pemeriksaan sesuai dengan standar pasien COVID-19. Mulai dari pemeriksaan rontgen foto, darah, dan lainnya," kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi, Rabu (2/12/2020).
Indra Yovi mengatakan, ada beberapa dokter ikut merawat agar Syamsuar dan istri agar lekas sembuh dari virus mematikan ini.
"Termasuk dokter spesialis penyakit dalam, dokter jantung, dokter paru, juga kita berkolaborasi bersama. Bagaimana supaya beliau (Gubernur) bisa cepat sembuh dan bisa beraktivitas seperti sedia kala," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, sehari usai Gubernur Syamsuar dinyatakan positif Corona, Satgas COVID-19 dan Dinas Kesehatan Riau lakukan penyemprotan disinfektan di kantor dan kediaman Gubernur Riau.
Selain penyemprotan sterilisasi, aktivitas kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Gubernur Riau dibatasi.
Suasana di Kantor Gubernur Riau terlihat sepi dari aktivitas, pasca Syamsuar dinyatakan positif Covid-19.
“Karena ada pejabat terpapar COVID-19 tentu kita berlakukan Work From Home (WFH). Sebelumnya 50 persen, sekarang 75 persen ASN jalani WFH,” ungkap Asisten III Setdaprov Riau, Syahrial Abdi.
Syahrial Abdi mengatakan, penyemprotan disinfektan dilakukan sesuai standar prosedur.
“Kita lakukan tindakan penyemprotan. Sebelumnya di Biro Pembangunan, jadi tidak hanya diisolasi, melainkan semua memiliki kontak erat dan ruang kerja juga disemprot disinfektan,” kata Syahrial Abdi.
ADVERTISEMENT
Walaupun Gubernur Syamsuar jalani perawatan di rumah sakit, itu tidak mengganggu jalannya roda Pemerintahan Provinsi.
“Tidak, saya sendiri sekarang sudah di sini, walaupun mendapat tugas sebagai Penjabat Bupati Bengkalis. Kita sudah bagi kegiatan bersama Wakil Gubernur,” kata Abdi.
Laporan: RAHMADI DWI/WAYAN SEPIYANA