Izin Keluarga Jadi Penyebab Capaian Vaksinasi Lansia di Riau Jauh dari Target

PARA warga Lanjut Usia (Lansia) antre untuk mendapatkan suntikan vaksin pada sebuah acara vaksinasi di Pekanbaru.

SELASAR RIAU, PEKANBARU - Upaya pemerintah daerah di Riau untuk mempercepat vaksinasi di kalangan warga lanjut usia (Lansia) terhambat pada perizinan diberikan keluarga kepada mereka.

Hingga hari ini, Senin (14/2/2022), capaian vaksinasi lansia di Riau masih di bawah 70 persen, angka minimal untuk herd immunity.

Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, mengatakan ada sejumlah kendala dalam tahapan vaksinasi lansia. Satu di antaranya keluarga tidak mengizinkan orang tuanya mendapat suntik vaksin.

"Capaian vaksinasi lansia kita masih di bawah 70 persen. Ini juga yang mau kita percepat," jelas Firdaus, Senin (14/2/2022).

Ia mengingatkan tim Dinas Kesehatan dan Puskesmas memberi pemahaman kepada keluarga agar bersedia anggota keluarga lansia di rumahnya mendapat suntik vaksin.

"Jadi tim lapangan bisa memberi pengertian kepada keluarga, agar lansia di rumah bisa diberi suntikan vaksin," paparnya.

Capaian vaksinasi bagi lansia di Pekanbaru masih 63,77 persen dari total target 52.769 orang. Ada sekitar 36,23 persen lansia lagi perlu mendapat suntikan vaksin.

Firdaus menyebut, tim membentuk unit pelayanan hingga ke rumah untuk mempercepat vaksinasi lansia.

Ia mengingatkan bahwa vaksinasi ini bertujuan agar mencapai imunitas kelompok di tengah masyarakat.

Sementara, capaian vaksinasi dosis pertama bagi masyarakat secara umum di Kota Pekanbaru sudah 110, 12 persen. Sedangkan capaian vaksinasi dosis kedua 86,33 persen.

Laporan: LARAS OLIVIA