Kapolda Riau Jadi Polisi Terkaya Kedua Versi LHKPN, Ini Rinciannya

Konten Media Partner
16 September 2022 12:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal (Dok Humas Polda Riau)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal (Dok Humas Polda Riau)
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, menjadi polisi terkaya kedua di Indonesia menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN).
ADVERTISEMENT
Menurut laporan LHKPN, Iqbal tercatat memiliki kekayaan dengan total mencapai Rp 27,6 miliar.
Menanggapi hal ini, Iqbal seraya tersenyum menyatakan kepatuhannya terhadap regulasi yang ada. Ia menegaskan, bahwa dirinya jujur dan tak ada yang disembunyikan.
"Saya patuh pada regulasi, LHKPN itu pada tahun 2021. Saya patuh dan jujur, tidak ada yang disembunyikan," ujarnya kepada SELASAR RIAU, Kamis (15/9).
Menariknya, Iqbal menyebutkan secara rinci sejumlah hartanya yang ada di beberapa daerah di Tanah Air yang ia peroleh sejak menjadi abdi negara.
Iqbal menyebut bahwa angka Rp 27,6 miliar tersebut didapatkan berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) saat ini.
Jenderal bintang dua ini menjelaskan pada tahun 2021 ia masih menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) dan jumlah kekayaannya tersebut meliputi barang tidak bergerak dan barang bergerak.
ADVERTISEMENT
Ia merincikan, untuk barang tidak bergerak miliknya terdiri dari empat bidang tanah dan bangunan.
"Yang tiga lahan itu sudah lama sekali. Pertama di Kota Pekanbaru, di daerah Mulyorejo. Lahan kosong, belum ada dibangun," sebut Iqbal.
Iqbal memaparkan, tanah tersebut ia beli dengan sistem lelang dan dibeli seharga Rp 150 juta dari uang yang diberikan oleh sang ibunda. Sedangkan tanah di Sidoarjo, Jawa Timur, dibeli pada 2005 senilai Rp 400 juta yang ia beli dengan cara mencicil selama dua tahun.
Selanjutnya, tanah di Kota Surabaya, Jawa Timur, dibeli istrinya dengan uang yang yang diberikan oleh mertua. Harganya tidak sampai Rp 1 miliar.
Kemudian saat sudah menjabat sebagai Kadiv Humas, Iqbal membeli rumah di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara.
ADVERTISEMENT
"Saat menjadi Kadiv Humas, saya beli rumah di Kelapa Gading, bekas saya ngontrak sudah dari tahun 2012 sampai 2019. Saya cicil dan saya beli seharga Rp 6 miliar," tutur Iqbal.
Selain itu, Iqbal juga punya kekayaan bergerak, yaitu tiga unit mobil serta tabungan puluhan juta rupiah.
Hingga hari ini, Iqbal telah bertugas sebagai abdi negara di kepolisian selama 31 tahun. Ia mengaku bersyukur atas semua yang telah diperolehnya.
"Saya bersyukur. Alhamdulillah. Semoga ini berkah bagi saya," pungkasnya.
LAPORAN: DEFRI CANDRA