Menilik Keindahan Pura Jati Sagara di Pinggir Danau Batur

Pura Jati Sagara Bali. Foto hanya ilustrasi bukan tempat sebenarnya. Sumber foto: Unsplash.com/Roméo A.

Bali yang dijuluki sebagai Pulau Dewata adalah pulau dengan keragaman budaya dan tradisi yang besar. Mayoritas masyarakat Bali adalah penganut agama Hindu, jadi ada banyak pura di sana. Salah satunya adalah Pura Jati Sagara.

Pura ini merupakan salah satu pura ikonik yang ada di Pulau Dewata karena memiliki arsitektur yang unik dan pemandangan yang memanjakan mata.

Keindahan Pura Jati Sagara Bali

Pura Jati Sagara Bali. Foto hanya ilustrasi bukan tempat sebenarnya. Sumber foto: Unsplash.com/Reena Yadav

Dikutip dari laman resmi Pemkab Buleleng https://bulelengkab.go.id, Pura Jati Sagara merupakan salah satu pura peninggalan Bali kuno yang berada di pinggir Danau Batur dan masih digunakan untuk berbagai kegiatan oleh umat Hindu hingga saat ini.

Pura ini didirikan pada abad ke-13 oleh Rsi Markandeya, seorang pendeta Hindu yang juga mendirikan Pura Besakih. Pura ini dipersembahkan untuk Dewa Wisnu, dewa pemelihara alam semesta.

Ada beberapa daya tarik yang dimiliki oleh pura ikonik ini, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Pemandangan yang Indah

Daya tarik pertama dari pura ini tentunya adalah pemandangannya yang indah. Berada di pinggir Danau Batur, pura ini berada di atas air dengan jembatan sebagai jalan penghubungnya.

Hal ini tentunya menyuguhkan pemandangan yang sangat indah, perpaduan antara bangunan khas Bali serta indahnya Danau Batur menyatu menjadi satu memanjakan mata wisatawan yang datang.

Pemandangan semakin indah ketika di sekitar danau banyak pepohonan yang berwarna hijau.

2. Arsitektur yang Unik

Bangunan utama dari pura ini dibangun di atas air dengan bangunan pura khas Bali Kuno. Atap dari pura ini berundak yang memiliki makna tersendiri bagi umat Hindu Bali.

Sebelum masuk ke area pura wisatawan akan menemukan gerbang besar khas Bali dengan beberapa ornamen patung. Ornamen patung juga berada di sekitar bangunan utama dari pura yang satu ini.

3. Masih Digunakan untuk Berbagai Acara Umat Hindu

Daya tarik lainnya dari pura ini, masih sering digunakan untuk tempat beribadah oleh umat Hindu Bali. Misalnya adalah upacara seperti melukat (mandi suci), ngaben (kremasi), dan odalan (hari ulang tahun pura).

Salah satu upacara yang paling besar dan meriah adalah Panca Wali Krama, yang dilakukan setiap 10 tahun sekali. Upacara ini bertujuan untuk membersihkan diri dari segala dosa dan memohon keselamatan kepada Dewa Wisnu.

Baca juga: Pura Agung Gunung Raung Taro: Simbol Sejarah Penting di Bali

Pura Jati Sagara adalah salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi jika berada di Bali. Di sini, wisatawan bisa merasakan nuansa spiritual dan budaya yang kental, sekaligus menikmati keindahan alam yang luar biasa. (WWN)