3 Cara Mencegah Penyakit Tanaman Anggur agar Hasil Panen Melimpah

Ilustrasi Cara Mencegah Penyakit Tanaman Anggur, Foto: Pixabay/Tanaman anggur

Tanaman anggur kini menjadi komoditas yang banyak dikembangkan. Namun, dalam proses pengembangannya, cara mencegah penyakit tanaman anggur juga perlu diperhatikan agar tidak mengurangi produksi buah dan juga mengancam pertumbuhan tanaman.

Pencegahan penyakit pada tanaman anggur sangat perlu dilakukan untuk memelihara kesehatan tanaman serta meningkatkan hasil panen yang melimpah.

Cara Mencegah Penyakit Tanaman Anggur

Ilustrasi Cara Mencegah Penyakit Tanaman Anggur. Unsplash/Maja Petric

Petani perlu melakukan pemilihan varietas tahan penyakit. Selain itu, cara mencegah penyakit tanaman anggur juga penting untuk diketahui untuk mengurangi risiko infeksi dan membantu menjaga kesehatan tanaman anggur.

Rayap menjadi hama utama ketika petani akan menanam anggur. Hewan rayap dapat menyerang stek yang belum tumbuh atau baru saja tumbuh. Selain itu, rayap juga dapat menyerang pohon yang kurang sehat.

Hama rayap ini juga sering kali muncul ketika pupuk kandang yang digunakan kurang baik.

Dikutip pada buku Budidaya Anggur, M. Winarno, dkk (1991:35), pencegahannya dapat dilakukan dengan cara penanaman stek dalam media pasir.

Untuk memberantasnya, siramkan cairan Hexicion 50% sebanyak 20 gram dalam 15 liter air.

Hama lain yang sering menyerang tanaman anggur, yakni ulat kantung. Ulat ini sering mengganggu di bagian daun anggur ditandai dengan adanya lubang-lubang pada lembaran daun.

Hama ulat kantung dapat dicegah dengan cara melakukan penyemprotan pestisida sistemik pada daun anggur menggunakan Azordin 168 EC dengan takaran 15 gram/100 liter air.

Selain hama, tanaman anggur juga rentan terserang penyakit Downy Mildew. Mengutip buku Budidaya Anggur, M. Winarno, dkk., (1991:36) penyakit ini menyerang ketika musim hujan dan parahnya penyakit ini cepat meluas ketika hujan pada malam hari.

Serangan penyakit ini ditunjukkan dengan gejala berbentuk bintik-bintik dengan warna agar kekuningan di atas permukaan daun kemudian akan meluas menjadi bercak berwarna coklat dan akan gugur ketika daun telah kering.

Cara untuk mencegah penyakit ini adalah dengan pemberian fungisida dan menggunakan atap plastik ketika musim penghujan datang.

Berikan fungisida mankozeb ditambah karbendazim dengan dosis 0,2% untuk menekan adanya serangan dan juga memiliki pengaruh yang baik pada produksi panen yang akan datang.

Penyakit lain yang menyerang tanaman anggur adalah karet daun atau phakospora vitis.

Dikutip pada buku Budidaya Anggur, M. Winarno, dkk (1991:38) penyakit karena daun ini menyerang pada daun-daun anggur yang sudah tua.

Gejala yang ditimbulkan ketika tanaman anggur terserang penyakit ini adalah adanya tepung berwarna merah jingga jingga merah sawo di bawah permukaan daun.

Cara mencegah penyakit ini adalah dengan memangkas daun-daun yang terkena penyakit, kemudian daun yang sudah dipangkas harus segera dibakar.

Demikian berbagai cara mencegah penyakit tanaman anggur yang penting untuk dipahami dan diterapkan.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Hama dan Penyakit Tanaman Singkong