3 Cara Ternak Burung Nuri untuk Pemula

Ilustrasi cara ternak burung nuri, foto: unsplash/Jan Meeus

Bagi pemula yang ingin mencoba bisnis ternak burung nuri ini, memahami cara ternak burung nuri dengan benar sangat penting agar burung tetap sehat dan berkembang dengan baik.

Burung nuri adalah salah satu jenis burung yang banyak diminati karena kecerdasannya serta warna bulunya yang menarik.

Cara Ternak Burung Nuri

Ilustrasi cara ternak burung nuri, foto: unsplash/Boris Smokrovic

Mengutip dari situs birdexoticsvet.com, berikut ini adalah tiga berikut adalah cara ternak burung nuri untuk pemula yang bisa diterapkan.

1. Menyiapkan Kandang yang Nyaman

Langkah pertama adalah menyediakan kandang yang nyaman dan aman. Burung nuri membutuhkan ruang yang cukup luas untuk bergerak dan terbang.

Pilih kandang yang terbuat dari bahan kokoh dan tidak beracun bagi burung, seperti besi tahan karat atau kayu yang aman.

Pastikan ukuran kandang memungkinkan burung untuk merentangkan sayapnya dengan leluasa.

Selain itu, sediakan berbagai jenis tangkringan dengan ukuran dan bahan yang berbeda untuk menjaga kesehatan kaki burung. Mainan atau ranting juga bisa ditambahkan sebagai sarana hiburan dan stimulasi mental.

2. Memberikan Pola Makan yang Seimbang

Cara ternak yang kedua adalah memberikan pola makan yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan nutrisinya.

Burung nuri merupakan hewan herbivora yang mengonsumsi buah, sayuran, dan biji-bijian. Pastikan 70% dari makanannya terdiri dari sayuran, sedangkan 30% lainnya berasal dari buah-buahan segar.

Hindari memberikan makanan yang mengandung garam, gula, atau bahan berbahaya seperti cokelat dan alpukat.

Untuk memenuhi kebutuhan protein dan mineral, berikan juga pelet khusus burung nuri yang diformulasikan untuk mendukung kesehatan mereka.

3. Menjaga Kesehatan dan Perilaku Burung

Langkah terakhir dalam cara ternak burung nuri adalah menjaga kesehatannya secara rutin. Burung nuri harus mendapatkan pemeriksaan kesehatan dari dokter hewan setidaknya sekali dalam enam bulan.

Perhatikan tanda-tanda penyakit seperti bulu rontok, perubahan perilaku, atau nafsu makan menurun.

Selain kesehatan fisik, burung nuri juga memerlukan perhatian dan interaksi sosial. Mereka adalah burung yang sangat cerdas dan membutuhkan stimulasi mental agar tidak stres atau bosan.

Biarkan burung keluar dari kandang setiap hari dalam pengawasan untuk menjaga kebugaran dan kesehatannya.

Beternak burung nuri memang memerlukan kesabaran dan ketelatenan. Namun, dengan memahami cara ternak burung nuri yang benar, pemula pun bisa sukses dalam beternak dan menikmati keindahan serta kecerdasan burung ini.

Apapun metode yang dipilih, pastikan kebersihan alat makan tetap terjaga untuk menghindari penyakit yang bisa menghambat pertumbuhan burung. (Echi)

Baca juga: 3 Manfaat Menjemur Murai Batu yang Praktis