Konten dari Pengguna

3 Ciri-Ciri Ketupat Sudah Matang Sempurna

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
28 Maret 2025 15:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ciri-Ciri Ketupat Sudah Matang. Pexels/MART PRODUCTION
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ciri-Ciri Ketupat Sudah Matang. Pexels/MART PRODUCTION
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri ketupat sudah matang menjadi hal penting yang perlu diketahui agar ketupat memiliki tekstur yang sempurna.
ADVERTISEMENT
Ketupat yang dimasak dengan baik akan terasa kenyal, padat, dan tidak lembek. Proses memasak yang benar akan menghasilkan ketupat yang nikmat saat disajikan bersama lauk pendamping.

Ciri-Ciri Ketupat Sudah Matang

Ilustrasi Ciri-Ciri Ketupat Sudah Matang. Pexels/MART PRODUCTION
Berikut ini adalah tiga ciri-ciri ketupat sudah matang dengan sempurna.

1. Ketupat terasa padat dan kenyal

Dikutip dari buku Teknik Memasak Beras Tradisional, Santoso, 2018:52, ciri-ciri ketupat sudah matang dapat dilihat dari kepadatan dan kekenyalan isinya. Ketika ketupat ditekan dengan tangan, permukaannya terasa padat tetapi tetap kenyal.
Hal ini menandakan bahwa beras di dalam anyaman telah mengembang sempurna dan tidak meninggalkan ruang kosong. Jika ketupat terasa terlalu keras, kemungkinan besar proses perendaman beras kurang lama atau air rebusan tidak cukup banyak.
Ketupat yang terlalu lembek menunjukkan adanya kelebihan air dalam proses pemasakan. Oleh karena itu, keseimbangan antara jumlah air dan waktu memasak sangat penting untuk mendapatkan tekstur yang pas.
ADVERTISEMENT

2. Warna anyaman berubah menjadi lebih cokelat

Dikutip dari buku Seni Memasak Kuliner Nusantara, Dewi Purnamasari, 2020:85, disebutkan bahwa salah satu ciri-ciri ketupat sudah matang adalah perubahan warna pada anyaman daun kelapa.
Saat ketupat masih mentah, anyaman berwarna hijau segar. Namun, setelah matang, warnanya akan berubah menjadi kuning kecokelatan.
Perubahan warna ini terjadi karena proses perebusan yang berlangsung selama beberapa jam.
Daun kelapa yang terkena panas akan mengalami perubahan pigmen secara alami. Jika warna anyaman masih hijau setelah lama direbus, kemungkinan besar ketupat belum matang sepenuhnya.

3. Tidak ada air yang menetes saat dipotong

Ciri-ciri ketupat sudah matang bisa dilihat dari kandungan air di dalamnya. Ketika ketupat dipotong, tidak ada air yang berlebih yang keluar dari dalamnya.
Jika masih ada air yang menetes, itu menandakan bahwa ketupat belum sepenuhnya matang dan perlu direbus lebih lama.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami ciri-ciri ketupat sudah matang, ketupat dapat disajikan dengan tekstur yang pas, tidak lembek, dan tidak keras. Proses memasak yang tepat akan menghasilkan ketupat yang lebih nikmat untuk disantap bersama hidangan lainnya. (Anggie)