Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
3 Ciri Khas Kopi Papua dan Proses Pengolahannya
21 Februari 2025 17:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ciri khas kopi Papua dikenal dengan cita rasa eksotis yang membedakannya dari kopi daerah lain di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kopi ini umumnya berasal dari dataran tinggi Pegunungan Papua, terutama wilayah Wamena dan Dogiyai, yang memiliki iklim ideal untuk pertumbuhan kopi arabika berkualitas tinggi.
Dikutip dari buku Coffee: Growing, Processing, Sustainable Production, Jean Nicolas Wintgens, 2009:245, kopi Papua memiliki profil rasa yang halus dengan tingkat keasaman rendah, membuatnya digemari oleh pecinta kopi di seluruh dunia.
Ciri Khas Kopi Papua
Inilah tiga ciri khas kopi Papua yang dikenal dengan rasa yang eksotis dan bagaimana proses pengolahannya.
1. Rasa Lembut dan Keasaman Rendah
Salah satu ciri khas kopi Papua adalah rasa lembut yang dihasilkan dari proses penanaman di ketinggian 1.400 hingga 2.000 meter di atas permukaan laut.
Keasaman rendah yang terkandung dalam kopi ini membuatnya cocok bagi penikmat kopi yang menginginkan rasa halus tanpa rasa asam yang tajam.
ADVERTISEMENT
2. Aroma Floral yang Unik
Aroma kopi Papua dikenal dengan sentuhan floral yang khas. Dikutip dari buku Specialty Coffee: Managing Quality, Britta Folmer, 2017:310, faktor lingkungan seperti tanah vulkanik dan udara yang bersih berperan dalam menciptakan aroma unik ini.
Aroma lembut ini menjadi daya tarik utama bagi pecinta kopi spesialti.
3. Tekstur Halus dan Keseimbangan Rasa
Ciri khas kopi Papua lainnya adalah teksturnya yang halus dan keseimbangan rasa yang baik antara manis, pahit, dan asam.
Proses pengolahan kopi dilakukan dengan metode wet processing, yang menjaga kualitas biji kopi tetap tinggi. Metode ini mempertahankan cita rasa alami kopi dan meningkatkan kompleksitas rasa.
Proses Pengolahan Kopi Papua
Proses pengolahan kopi Papua dilakukan secara manual oleh petani lokal.
Dimulai dari pemetikan biji merah yang matang, kemudian dilakukan fermentasi, pencucian, dan pengeringan di bawah sinar matahari langsung. Proses ini menjaga keaslian rasa dan meningkatkan kualitas biji kopi.
ADVERTISEMENT
Ciri khas kopi Papua mencakup rasa lembut, aroma floral, dan tekstur halus yang menjadikannya istimewa di pasar global. Proses pengolahan tradisional menjaga keunikan kopi ini, menjadikannya salah satu produk unggulan Indonesia. (Anggie)