4 Cara Membasmi Keong pada Tanaman Padi agar Tidak Gagal Panen

Ilustrasi Cara Membasmi Keong pada Tanaman Padi, Foto: Pexels/Francesco Ungaro

Hama pada tanaman sangatlah mengganggu. Sama halnya dengan hama pada tanaman padi, seperti keong. Untuk itu, cara membasmi keong pada tanaman padi di sawah perlu diketahui agar tidak gagal panen.

Mengutip dari situs jurnal.polbangtanmanokwari.ac.id, padi adalah kebutuhan pokok masyarakat. Bahan pakan dari padi adalah sebagai sumber energi dan karbohidrat bagi masyarakat.

Penurunan produksi beras dapat mempengaruhi ketersediaan pangan. Salah satu faktor yang mempengaruhi produksi padi adalah sistem tanam dan hama.

4 Cara Membasmi Keong pada Tanaman Padi agar Tidak Gagal Panen

Ilustrasi Cara Membasmi Keong pada Tanaman Padi, Foto: Pexels/Mongkon Duangkhiew

Hama keong merupakan hama yang tidak asing lagi bagi petani. Mengutip dari Pengendalian Keong Mas pada Tanaman Padi Sawah, (2024), dalam situs distan.bolmutkab.go.id, inilah cara membasmi keong pada tanaman padi di sawah:

1. Memasang Penghalang Plastik pada Persemaian

Pasang plastik pada sekeliling persemaian dengan harapan keong tidak dapat masuk ke dalam persemaian karena keonglebih menyukai tanaman yang muda.

Disamping itu keong juga tidak bisa merangkak ke persemaian disebabkan sifat plastik yang halus sehingga kesulitan untuk masuk ke persemaian.

Pemasangan plastik harus sampai dasar tanah dan potongan kayu atau bilah ditancapkan di bagian dalam plastik sehingga keong tidak bisa masuk ke persemaian.

2. Mengumpulkan Telur dan Keong

Pengambilan dan pengumpulan telur dan keong dilakukan pada pagi atau sore hari pada tempat-tempat yang tergenang.

Keong mas mempunyai kebiasaan hidup di persawahan yang tergenang. Kegiatan tersebut sangat efektif apabila dilakukan secara dini, masal dan terus menerus.

Keong dewasa yang dikumpulkan dapat dijadikan makanan untuk manusia atau ternak bebek karena nilai gizi yang tinggi, sedangkan telur yang terkumpul dimusnahkan dengan cara membenamkan ke persawahan hingga telur-telurnya tidak akan menetas.

3. Melakukan Penyulaman Tanam

Pada daerah yang endemis keong dapat dilakukan dengan cara melakukan penyulaman tanaman padi yang terserang. Dengan demikian tanaman padi tidak bolong bolong sehingga pertumbuhan tanaman padi menjadi merata.

Lakukan hal tersebut juga pada daerah yang endemis keong penggunaan benih lebih tinggi dibandingkan daerah yang non endemis keong.

4. Membuat Parit di Sekitar Persawahan

Sifat keong yang menyukai tempat yang berair maka dalam pengendaliannya dilakukan dengan cara membuat parit-parit di sekitar persawahan sehingga keong akan mengumpul pada parit-parit tersebut.

Setelah mengumpul di parit lebih mudah untuk melakukan pengambilan keong. Dengan demikian keong yang terkumpul dapat dijadikan makanan manusia atau ternak.

Itulah cara membasmi keong pada tanaman padi di sawah agar tidak gagal panen. Harap selalu berhati-hati. Sebab, serangan keong yang parah dapat mengakibatkan tanaman padi yang baru ditanam habis total. (IF)

Baca juga: 3 Cara Pengairan Tanaman Padi yang Tepat untuk Hasil Panen Maksimal