4 Cara Menyimpan Jengkol Mentah agar Tidak Busuk

Ilustrasi Cara Menyimpan Jengkol Mentah agar Tidak Busuk. Pexels/hello aesthe

Jengkol, bahan pangan yang populer di Indonesia, kerap kali menjadi masalah jika tidak disimpan dengan baik.

Cara menyimpan jengkol mentah agar tidak busuk adalah informasi penting yang perlu diketahui banyak orang agar jengkol dapat bertahan lebih lama dan tidak cepat rusak.

Dikutip dari buku Teknologi Penyimpanan Hasil Pertanian, Sumarno, 2003:87, penyimpanan yang tepat dapat mencegah kerusakan dan memperpanjang umur simpan hasil pertanian, termasuk jengkol.

Cara Menyimpan Jengkol Mentah agar Tidak Busuk

Ilustrasi Cara Menyimpan Jengkol Mentah agar Tidak Busuk. Pexels/Elle Hughes

Berikut ini adalah empat cara menyimpan jengkol mentah agar tidak busuk yang perlu diketahui banyak orang agar jengkol dapat bertahan lebih lama dan tidak cepat busuk.

1. Merendam Jengkol dalam Air Garam

Salah satu cara menyimpan jengkol mentah agar tidak busuk adalah dengan merendamnya dalam air garam. Teknik ini membantu mencegah pembusukan karena larutan garam menghambat pertumbuhan mikroorganisme.

Larutan garam membantu menjaga bahan makanan lebih awet karena mengurangi kadar air yang dibutuhkan bakteri dan jamur untuk berkembang biak.

2. Membungkus Jengkol dengan Daun Pisang

Selain menggunakan plastik atau wadah khusus, cara tradisional seperti membungkus jengkol mentah dengan daun pisang juga efektif untuk mencegah kerusakan.

Daun pisang memiliki sifat antibakteri alami yang dapat menjaga kebersihan dan kesegaran jengkol.

Daun pisang mengurangi risiko pembusukan dengan cara menjaga kelembapan dan sirkulasi udara di dalam kemasan.

3. Menyimpan dalam Lemari Es

Menyimpan jengkol di lemari es adalah metode yang sangat umum digunakan untuk menjaga kesegarannya.

Suhu dingin memperlambat proses metabolisme pada jengkol, yang membantu memperpanjang umur simpan bahan makanan.

Kulkas menjaga suhu yang optimal sehingga jengkol dapat tetap segar lebih lama. Penyimpanan di lemari es sangat efektif untuk jangka pendek, biasanya sekitar satu minggu.

4. Menggunakan Plastik Vakum

Menggunakan plastik vakum atau plastik yang dapat disedot udara (vacuum sealing) adalah cara modern yang semakin populer dalam menyimpan bahan makanan mentah.

Teknik ini mengurangi jumlah oksigen yang ada dalam kemasan, yang secara signifikan mengurangi peluang pembusukan.

Vakum sangat efektif dalam mencegah oksidasi dan memperlambat proses pembusukan, sehingga cocok untuk menyimpan jengkol dalam jangka waktu yang lebih lama.

Cara menyimpan jengkol mentah agar tidak busuk sangat penting agar bahan makanan ini tetap awet dan dapat digunakan kapan saja.

Dengan memilih metode penyimpanan yang tepat, jengkol bisa bertahan lebih lama, memberikan manfaat bagi pengguna, dan mencegah pemborosan bahan makanan. (Phonna)

Baca Juga: Cara Menyimpan Jengkol biar Awet dan Tidak Keras