Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
4 Ciri Media Tanam yang Siap Digunakan untuk Menanam Aneka Tanaman
10 November 2024 8:03 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kesiapan media tanam untuk menanam aneka tanaman tentu harus diperhatikan. Ada beberapa ciri media tanam yang siap digunakan, yang perlu diperhatikan oleh penggiat tanaman.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku Vertikultur; Teknik Bertanam di Lahan Sempit, Ir. Temmy Desiliyarni, Msi, dkk., media tanam merupakan tempat tumbuh dan berkembangnya sistem perakaran tanaman.
Media tanam yang terdiri dari sebagian besar unsur hara, mineral dan bahan organik, yang dibutuhkan oleh tanaman, dapat diserap melalui akar tanaman.
Ciri Media Tanam yang Siap Digunakan
Ketika media tanam sudah memiliki ciri media tanam yang siap digunakan, hal ini dapat menjadi pilihan waktu yang tepat untuk menanam tanaman yang diinginkan.
1. Bebas dari Hama dan Penyakit
Bukan hanya tumbuhan yang dapat terserang hama, media tanam pun juga bisa mengalaminya. Hal ini akan memengaruhi proses pertumbuhan tanaman. Hal terburuknya, tanaman bisa mati karena hama yang ada pada media tanam.
Ketika membeli media tanam siap pakai, penggiat tanaman tetap harus berhati-hati dan dan memeriksa media tanam yang telah dibeli. Penggiat tanaman bisa mencampurkan pestisida sebagai proses sterilisasi media tanam siap pakai.
ADVERTISEMENT
2. Kondisi Fisik Media Tanam Mendukung Pertumbuhan
Bentuk media tanam sangat beragam. Misalnya untuk media tanam tanaman anggrek, biasanya menggunakan arang berbentuk kubus. Lalu ada juga media tanam berbentuk tanah, untuk sebagian tanaman sayur, buah dan bunga-bungaan.
Ciri fisik dari media tanam juga patut untuk diperhitungkan. Hal ini berkaitan dengan daya serap media tanam.
Media tanam yang baik atau memiliki daya serap baik, akan terasa lembab dan terurai jika dipegang. Teksturnya pun terasa gembur itu menunjukkan kemampuan penyerapan yang baik.
3. Sesuai Kondisi Tanaman
Kondisi tanaman harus diimbangi dengan kondisi media tanam. Kondisi tanaman akan menyesuaikan habitat aslinya. Oleh karena itu, media tanamnya pun tidak boleh sembarangan.
Beberapa jenis tumbuhan yang hidup di area kering, memerlukan media tanam yang mudah melepas air . Lalu, tanaman yang berhabitat di tempat lembab, media tanamnya berupa media tanam mampu menyimpan air dengan baik.
ADVERTISEMENT
Tanaman dalam tahap penyemaian biasanya tidak memerlukan media tanam siap pakai. Karena tumbuhan kecil masih menyimpan banyak unsur hara.
Oleh karenanya, penggunaan media tanam siap pakai, dikhawatirkan akan menimbulkan kerusakan akibat kelebihan zat pada tunas-tunas tersebut.
4. Terbuat dari Bahan Alami
Media tanam yang siap digunakan disarankan menggunakan bahan-bahan alami. Terdapat nutrisi penting dalam media tanam yang terbuat dari bahan alami. Hal ini juga akan memenuhi nutrisi yang dibutuhkan tanaman.
Nutrisi-nutrisi tersebut digolongkan menjadi unsur mikro dan makro seperti rhizobium, trichoderma dan lain sebagainya.
Itu tadi ciri media tanam yang siap digunakan. Kesiapan media tanam ini menjadi hal yang perlu diperhatikan oleh penggiat tanaman, agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. (BrenF)
Baca juga: Jarak Tanam Hidroponik untuk Hasil Maksimal
ADVERTISEMENT