news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

4 Penyebab Adonan Nastar Berminyak dan Cara Mengatasinya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
12 Maret 2025 21:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Adonan Nastar Berminyak,Foto:Pexels/Brigitte Tohm
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Adonan Nastar Berminyak,Foto:Pexels/Brigitte Tohm
ADVERTISEMENT
Penyebab adonan nastar berminyak seringkali menjadi masalah yang membuat hasil kue tidak sempurna.
ADVERTISEMENT
Memahami penyebabnya akan membantu menghindari masalah ini dan membuat nastar yang renyah dan sempurna.

Penyebab Adonan Nastar Berminyak

Ilustrasi Penyebab Adonan Nastar Berminyak,Foto:Unplash/Inna Safa
Nastar merupakan salah satu kue kering yang sangat digemari, terutama saat perayaan Lebaran atau acara spesial lainnya. Berikut penyebab adonan nastar berminyak yang bisa mempengaruhi tekstur dan rasa kue.

1. Penggunaan Mentega atau Margarin yang Berlebihan

Salah satu penyebab utama adonan nastar menjadi berminyak adalah penggunaan mentega atau margarin yang terlalu banyak.
Kedua bahan ini memang memberikan kelembutan dan rasa gurih pada kue, tetapi jika tak terkendali lemak yang ada bisa membuat adonan terasa terlalu berminyak.
Biasanya, terlalu banyak margarin atau mentega dapat membuat adonan susah dipadatkan dan menambah kandungan minyak di dalamnya.

2. Suhu Adonan yang Terlalu Hangat

Adonan yang terlalu hangat saat diproses juga bisa menyebabkan teksturnya menjadi lembek dan berminyak. Ketika adonan masih dalam keadaan hangat, mentega atau margarin akan lebih cepat meleleh dan menyebar menyebabkan adonan terlalu berminyak.
ADVERTISEMENT
Selain itu, adonan yang tidak cukup dingin dapat membuat bentuk nastar yang sudah dibulatkan menjadi lebih sulit dipertahankan.

3. Pencampuran Bahan yang Tidak Tepat

Jika adonan terlalu lama atau terlalu kuat diaduk kandungan lemak dalam mentega atau margarin bisa terlepas ke luar menyebabkan adonan menjadi lebih berminyak.
Pencampuran bahan yang tidak merata atau berlebihan juga bisa mempengaruhi kelembutan adonan, sehingga berisiko membuat kue menjadi lebih berminyak dan tidak stabil.

4. Tepung yang Tidak Cukup

Kadang-kadang adonan yang berminyak juga disebabkan oleh ketidakseimbangan antara jumlah tepung dan bahan berlemak. Jika jumlah tepung terlalu sedikit dibandingkan dengan mentega atau margarin, adonan bisa menjadi terlalu lembek dan berminyak.

Cara Mengatasi Adonan Nastar Berminyak

Ilustrasi Penyebab Adonan Nastar Berminyak,Foto:Pexels/Sara Santos
Berikut cara mengatasi adonan nastar berminyak sebenarnya cukup mudah jika tahu langkah-langkah yang tepat.
ADVERTISEMENT

1. Kurangi Penggunaan Mentega atau Margarin

Untuk menghindari adonan yang terlalu berminyak, pastikan untuk mengikuti takaran yang tepat dalam resep. Cobalah untuk mengurangi sedikit jumlah mentega atau margarin jika merasa adonan sudah cukup lembut.
Mengurangi sedikit saja sudah bisa memberikan perbedaan pada tekstur adonan tanpa mengurangi rasa gurih nastar.

2. Dinginkan Adonan Sebelum Dibentuk

Sebelum mulai membentuk nastar, pastikan adonan sudah cukup dingin. Dinginkan adonan dalam kulkas selama sekitar 30 menit hingga 1 jam.
Suhu yang lebih rendah akan membuat mentega atau margarin menjadi lebih padat, sehingga adonan akan lebih mudah dibentuk dan tidak terlalu berminyak.

3. Jangan Terlalu Lama Mengaduk Adonan

Saat mencampurkan bahan-bahan, pastikan untuk tidak mengaduk adonan terlalu lama atau terlalu kuat.
Adonan yang tercampur dengan baik dalam waktu singkat akan menghasilkan tekstur yang lebih stabil dan mengurangi risiko lemak terlepas ke luar. Aduk adonan dengan lembut hingga tercampur rata saja.
ADVERTISEMENT

4. Tambahkan Tepung Sedikit-Sedikit

Jika adonan terlalu berminyak, bisa menambahkan sedikit tepung terigu atau tepung maizena untuk menyerap kelebihan minyak. Tambahkan tepung sedikit demi sedikit hingga adonan terasa lebih padat dan bisa dibentuk.
Namun, jangan berlebihan menambah tepung karena bisa mempengaruhi tekstur dan rasa nastar.

5. Gunakan Teknik Memanggang yang Tepat

Ketika memanggang kue nastar, pastikan suhu oven sesuai dengan petunjuk resep. Jika menggunakan teflon atau wajan pastikan api tidak terlalu besar.
Karena suhu yang terlalu panas bisa membuat mentega atau margarin meleleh terlalu cepat dan membuat adonan menjadi lebih berminyak. Panggang dengan api kecil atau sedang agar nastar matang secara merata tanpa meninggalkan rasa berminyak.
Dengan memahami penyebabnya adonan nastar berminyak bisa mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya. (shr)
ADVERTISEMENT