4 Penyebab Kotoran Domba Menggumpal yang Wajib Diketahui

Ilustrasi Penyebab Kotoran Domba Menggumpal. Unsplash.com/Qamma Farm

Kotoran domba yang sehat biasanya berbentuk bulatan kecil yang kering dan terpisah. Namun, dalam beberapa kasus, ada penyebab kotoran domba menggumpal dan menjadi lebih lunak dari biasanya.

Dikutip dari dinpertanpangan.demakkab.go.id, kondisi ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan atau ketidakseimbangan dalam pola makan domba.

Penyebab Kotoran Domba Menggumpal

Ilustrasi Penyebab Kotoran Domba Menggumpal. Unsplash.com/Qamma Farm

Berikut ini adalah beberapa penyebab kotoran domba menggumpal yang wajib diketahui.

1. Perubahan Pola Makan

Salah satu penyebab utama kotoran domba menggumpal adalah perubahan mendadak dalam pola makan.

Jika domba tiba-tiba diberi pakan yang berbeda, seperti beralih dari rumput kering ke hijauan segar, sistem pencernaannya bisa mengalami gangguan.

Hal ini menyebabkan tekstur kotoran menjadi lebih lembek dan menggumpal.

Untuk menghindari masalah ini, perubahan pakan sebaiknya dilakukan secara bertahap. Campurkan pakan lama dengan pakan baru dalam beberapa hari agar sistem pencernaan domba dapat beradaptasi.

2. Kandungan Serat yang Rendah

Domba membutuhkan serat tinggi dalam makanannya untuk menjaga kesehatan pencernaan.

Jika pakan yang diberikan terlalu banyak mengandung konsentrat atau biji-bijian dan kurang serat dari rumput atau jerami, kotoran bisa menjadi lebih lunak dan menggumpal.

Pastikan domba mendapatkan cukup serat dengan memberikan rumput kering atau jerami sebagai bagian utama dari makanannya.

3. Infeksi atau Penyakit Pencernaan

Infeksi bakteri atau parasit usus juga bisa menyebabkan perubahan pada kotoran domba.

Penyakit seperti cacingan atau infeksi bakteri dapat mengganggu sistem pencernaan, sehingga kotoran menjadi lebih lembek dan menggumpal.

Tanda-tanda lain dari infeksi pencernaan termasuk perut kembung, kehilangan nafsu makan, dan penurunan berat badan.

Jika domba menunjukkan gejala tersebut, segera konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

4. Stres dan Dehidrasi

Domba yang mengalami stres atau dehidrasi juga dapat mengalami perubahan tekstur kotoran. Faktor seperti cuaca panas, perpindahan kandang, atau perubahan lingkungan bisa menyebabkan stres pada domba.

Hal inilah yang pada akhirnya memengaruhi sistem pencernaan domba.

Pastikan domba selalu memiliki akses ke air bersih dan lingkungan yang nyaman untuk mengurangi risiko stres dan dehidrasi.

Penyebab kotoran domba menggumpal biasanya karena berbagai faktor, mulai dari perubahan pola makan, kekurangan serat, infeksi, hingga stres dan dehidrasi. Jika kondisi ini berlangsung lama, konsultasikan dengan dokter hewan untuk penanganan lanjut. (Aya)

Baca juga: 5 Penyebab Kerbau Mencret dan Cara Mencegahnya