Konten dari Pengguna

4 Tips Menyimpan Labu Kuning supaya Tetap Segar Lebih Lama

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
5 Mei 2025 17:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
 Ilustrasi 4 Tips Menyimpan Labu Kuning supaya Tetap Segar Lebih Lama, Unsplash/Mark Duffel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi 4 Tips Menyimpan Labu Kuning supaya Tetap Segar Lebih Lama, Unsplash/Mark Duffel
ADVERTISEMENT
Tips menyimpan labu kuning penting diketahui agar sayuran ini tetap segar dan tidak cepat busuk. Labu kuning yang disimpan dengan cara yang tepat dapat bertahan lebih lama, baik dalam bentuk utuh maupun setelah dipotong.
ADVERTISEMENT
Kandungan nutrisi dan teksturnya pun tetap terjaga, sehingga cocok digunakan kapan saja untuk berbagai olahan seperti sup, kue, atau bubur.

Tips Menyimpan Labu Kuning

Ilustrasi 4 Tips Menyimpan Labu Kuning, Unsplash/Blaz Photo
Mengutip dari extension.usu.edu, labu kuning kaya akan nutrisi dan sering digunakan dalam berbagai olahan. Agar tidak cepat rusak, penting mengetahui cara menyimpannya dengan tepat. Berikut adalah tips menyimpan labu kuning supaya tetap segar lebih lama.

1. Menyimpan Labu Kuning Utuh

Labu kuning utuh dapat bertahan lama jika disimpan dengan benar. Pilih labu yang kulitnya keras, tidak memiliki retakan, dan batangnya kering. Sebelum disimpan, cuci labu dengan sabun dan air untuk menghilangkan kotoran, lalu keringkan hingga benar-benar kering.
Simpan labu utuh di tempat sejuk, kering, dan gelap, dengan suhu ideal antara 10–16°C. Hindari tempat lembap atau terkena sinar matahari langsung karena dapat mempercepat pembusukan.
ADVERTISEMENT

2. Menyimpan Labu Kuning yang Sudah Dipotong

Jika labu sudah dipotong, simpan dalam wadah tertutup rapat atau bungkus dengan plastik wrap, lalu letakkan di bagian chiller kulkas. Penyimpanan ini akan menjaga kesegaran labu selama 3–7 hari.
Untuk penyimpanan lebih lama, potongan labu bisa dibekukan dalam kantong zip lock. Sebaiknya potong labu dalam ukuran kecil agar mudah digunakan saat dibutuhkan. Labu beku bisa bertahan hingga 4 bulan atau lebih.

3. Menyimpan Labu Kuning yang Sudah Dimasak

Labu kuning yang sudah direbus, tetapi belum dicampur bahan lain, bisa disimpan dalam kulkas. Gunakan wadah kedap udara dan simpan di bagian chiller.
Cara ini cocok jika ingin menggunakan labu beberapa kali dalam seminggu, karena labu rebus dapat bertahan hingga 5–7 hari dalam suhu kulkas.

4. Menyimpan Labu Kuning yang Telah Dihaluskan

Untuk labu yang sudah dihaluskan, misalnya untuk MPASI, simpan dalam wadah kecil atau cetakan es batu agar mudah mengambil satu porsi sekali pakai. Labu halus dapat disimpan dalam freezer hingga 6 bulan.
ADVERTISEMENT
Bila disimpan di kulkas biasa, sebaiknya habiskan dalam waktu satu minggu. Sebelum disimpan, campurkan sedikit air, kaldu, atau susu agar teksturnya tetap lembut saat dicairkan.
Itulah penjelasan mengenai tips menyimpan labu kuning supaya tetap segar lebih lama. Dengan mengikuti tips di atas, labu kuning bisa tetap segar dan kualitas gizinya terjaga lebih lama.