3 Ramadhan 1446 HSenin, 03 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

5 Cara Menanam Pohon Pisang Tanpa Ribet

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
9 Maret 2023 15:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi 5 cara menanam pohon pisang tanpa ribet. Sumber: pdimaria/pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi 5 cara menanam pohon pisang tanpa ribet. Sumber: pdimaria/pixabay.com
ADVERTISEMENT
Pohon pisang merupakan jenis tanaman tropis yang ada di hampir semua daerah Indonesia. Cara menanam pohon pisang juga mudah, karena itu banyak orang membudidayakannya. Arifki dan Barliana dalam Karakteristik dan Manfaat Tumbuhan Pisang menyebutkan bahwa buah satu ini memiliki sejumlah manfaat seperti antioksidan yang tinggi, membantu proses penyembuhan luka, anti ulser, dan masih banyak lagi. Lantas, bagaimana cara menanam pohon pisang yang bida dipraktikkan di pekarangan rumah? Yuk, simak caranya di dalam artikel ini.
ADVERTISEMENT

Cara Menanam Pohon Pisang

Ilustrasi cara menanam pohon pisang. Sumber: sakulich/pixabay.com
Di Indonesia, pisang banyak dikonsumsi sehari-hari. Buah yang mudah ditemukan ini memiliki 200 jenis yang menyebar di seluruh wilayah Indonesia. Cara menanam pohon pisang bisa kamu lakukan langsung di pekarangan rumah yang kosong. Berikut ini adalah beberapa cara yang digunakan untuk menanam pohon pisang.

Mempersiapkan Lahan

Lahan yang digunakan untuk menanam pisang harus bersih dari rumput liar dan alang-alang. Buatlah lubang untuk menanam pohon yang berukuran 60x60x50 cm. Setiap lubang membutuhkan jarak sekitar 3-4 m. Hal itu diperlukan agar pohon pisang tumbuh dengan baik dan memberi ruang untuk anakan pisang.

Mempersiapkan Bibit Pisang

Bibit pisang yang digunakan dapat diambil dari anakan pisang yang tumbuh di sekitar induknya. Pilih tunas yang berkualitas baik untuk ditanam. Pada tunas tersebut, terdapat bonggol yang disebut dengan bit. Bonggol itu perlu didederkan terlebih dahulu untuk menumbuhkan akar. Pendederan dilakukan pada media berupa tanah yang dicampur dengan pasir atau bisa juga diganti sekam dengan perbandingan takaran 1:1. Akar pada bonggol akan muncul selama seminggu dan siap dipindahkan ke polybag. Kamu perlu menunggu selama 2 bulan sebelum dipindahkan ke lahan terbuka. Pemindahan bibit pisang dapat dilakukan ketika musim hujan, karena pohon pisang membutuhkan kadar air yang tinggi.
ADVERTISEMENT

Perawatan Pohon Pisang

Perawatan pohon pisang diperlukan untuk menghasilkan pisang kualitas baik. Pemupukan dapat menggunakan jenis pupuk organik atau pupuk kimia ZS, SP, atau KCL. Pohon yang siap diberi pupuk adalah pisang yang berusia 1 bulan pasca tanam. Pemupukan bisa dilakukan 1x3 bulan dengan diberikan di sekeliling tanaman.

Penjarangan Anak Pisang

Pohon pisang akan menumbuhkan anak di sekelilingnya. Apabila anakan pisang berada terlalu dekat dengan induknya, perlu dijarangkan agar batang pisang bisa tumbuh besar. Memelihara anakan pisang dapat dilakukan saat induk pisang berusia 4-6 bulan.

Pemeliharaan dan Pemotongan Jantung Pisang

Jantung pisang perlu dilakukan ketika bunga terakhir pada jantung pisang mekar. Tujuan pemotongan ini agar produksi buah meningkat sebanyak 2-5%. Pohon pisang juga perlu dipelihara agar terhindar dari hama tanaman dan penyakit. Kamu bisa mengeceknya setiap hari untuk memastikan bahwa pohon pisangmu tumbuh dengan baik. Pohon pisang dapat dipanen pada usia 3-4 bulan sejak jantung pisang keluar. Buah yang siap dipanen biasanya berkulit cerah dan warnanya agak menguning. Itulah cara menanam pohon pisang yang bisa kamu ikuti. Tidak perlu khawatir, karena pohon pisang ini mudah tumbuh di berbagai jenis lahan. [ENF]
ADVERTISEMENT